I Love You
Cerita ini terinspirasi dari sebuah drama China berjudul " A Love so Beautiful"
Hanya terinspirasi, bukan remake apalagi 100% menjiplak atau plagiat dari drama tersebut. Cerita ini murni karangan saya, tetapi akan terdapat beberapa sifat karakter dan beberapa konflik yang hampir sama dengan drama tersebut dalam cerita ini nantinya.
Mohon kebijakan dan kerja samanya, apabila tidak menyukai cerita ini bisa langsung menekan tombol kembali tanpa meninggalkan kerugian untuk pihak manapun.
Terima kasih.
"LAI GUANLIIIIN~ AKU MENCINTAIMUUU~!"
Suaranya indah, bahkan terdengar semakin indah dengan teriakan kencangnya sekalipun.
Sebuah kelebihan yang di miliki pemuda kekurangan kalsium.
Kedua tangan yang tadinya ia tempelkan di kedua sisi mulutnya sebagai pengeras suara alternatif kini beralih fungsi untuk melambai pada objek atensinya sejak belasan menit berlalu.
Senyum lima jarinya bahkan seolah akan semakin bertambah ukuran seiring berjalannya waktu.
Kaki-kaki pendek padatnya dibuat melompat. Sesekali mengomel pada orang lain di depan yang di rasanya menghalangi pandangan.
Padahal dirinya sudah berdiri di atas bangku yang di siapkannya seorang.
Bunyi peluit tanda berakhirnya sebuah permainan selesai. Mendengarnya, pemuda itu membawa tungkainya berlari setelah menuruni kursi dengan sekali lompat.
Tangannya menarik sebuah handuk kecil berwarna putih yang sejak lama mengalung di lehernya sembari terus berlari.
Menuju ke sebuah arah, dimana terdapat seseorang yang membuatnya rela kehabisan suara demi sekeras mungkin meneriakkan namanya.
"Hai Guan--E'khm-khm! Hai Guanlin, kau pasti lelah, aku datang untuk membawakan minuman untukmu."
Dengan tenggorokan yang terasa kering, pemuda itu berusaha menyapa dengan suara yang dibuatnya manis, meski yang di dapatnya selalu tatapan datar dari Lai Guanlin.
Pemuda dengan sejuta kesempurnaan yang di sukainya, ralat, yang di cintainya, selama sepuluh tahun, tanpa balasan.
"HAA!" Berteriak dengan menarik suaranya kedalam -seperti menarik kuat nafas dari mulut hingga menimbulkan suara-, matanya membulat terkejut dengan tiba-tiba. "Dimana minuman yang ku bawa? Aissh.. Pasti terjatuh di tempat tadi."
KAMU SEDANG MEMBACA
I LOVE YOU || ♡PANDEEP♡
Fanfiction"i love you" - those three words have my life in them. ⚠pandeep ⚠bxb