Tap
Tap
Tap
Suara langkah kaki itu membuat ke empat remaja itu menegang sebentar, lalu terkekeh pelan
"Sstt jangan sampe ketahuan gue gak mau kena omel vig sama harun gara gara ngajak kalian main"kata cindy membuat semua orang bersembunyi
"Sttt kok mau busuk yah?"tanya seseorang dari balik pintu
"Alah paling itu tikus mati"jawab sang teman dengan malas
"Ihh cek yuk!!"kata seseorang itu kekeh sama pendiriannya lalu membuka pintu gudang
"KYAAAA MAYAT!!!!"Teriak kedua orang itu sebelum lari pergi
Cindy, tasya, Quen dan putra terkekeh kecil melihat acara pertunjukan itu lalu pergi dari gudang dengan langkah santai
***
Sekolah heboh karna teriakan 2 orang siswi dari gudang belakang membuat para guru maupun siswa yang sedang belajar melihat ke 2 siswi itu
"Kalian kenapa?"tanya seorang guru sejarah bernama lasmini. Tentunya setelah memberikan teh hangat kepada kedua gadis itu
"Di di be bela belang se sekolah ad ada mayat"kata salah satu siswi itu dengan nada ketakutan
Satpam sekolah segera mengecek gudang belakang sekolah bersaman dengan 3 guru bk. lalu kembali dengan wajah marah
"Kalian bohongin kami!!"bentak salah satu guru bk itu kepada 2 siswi itu
Sontak bentakan dari guru bk yang dikenal paling ramah dan baik itu menimbulkan bisikan dari para siswa maupun siswi
"Kami gak bohong!!"kata siswi itu ketakutan
Keributan terjadi tapi berbeda dengan cindy yang menunjukan smirk andalannya
Quen memperhatikan cindy secara seksama lalu menatap putra dan tasya secara bergantian
"Siapa yang beresin kelinci kita?"tanya Quen membuat cindy tersenyum
"Guru bk dan satpam itu sendiri yang membersihkannya"kata cindy terkekeh melihat Wajah kaget Quen
"Maksud kamu?"tanya Quen heran
"Mereka anggota kelompok gangster ku"kata cindy sombong
"Gi-"
"Setelah kita pergi orang suruhan pembersih mayat yang ku sewa datang, lalu guru dan satpam itu membantu para pembersih mayat, mereka membuat seolah olah mereka mau memeriksa tempat itu. Makanya mereka menolak guru lain membantu mereka"kata cindy memotong ucapan Quen, Quen melongo menatap Cindy takjub
"Ingetin gue buat les in anak gue di masa depan sama cindy"gumam Quen pelan lalu menggelengkan kepalanya
***
Setelah kejadian itu kedua siswi itu langsung di keluarkan dari sekolah oleh kepala sekolah membuat cindy sempat sedih mendengarnya
Yah lagi pula ke dua gadis itu jujur tapi mau bagaimana lagi, ini sekolah elit dan jika berita ini terdengar maka akan merusak citra sekolah
Mengorbankan 2 siswi untuk 1.000 siswa tidak apa kan?, tapi sangat di sayang kan saat Quen dan cindy sampai di mansion mereka mendapatkan ceramah gratis dari harun dan vigro yang mengetahui aksi mereka berempat
Bahkan uang jajan Quen kena imbasnya, cindy hanya tertawa melihat wajah pucat Quen. Tapi setelah itu dia juga dihukum tidak boleh keluar dari mansion selama 1 bulan penuh membuat Quen menertawakan balik cindy
KAMU SEDANG MEMBACA
She Is My Queen {End}. Revisi Lambat
Fiksi RemajaIni lapak Zama jadi hargai dengan tekan tombol vote atau Follow yah Jangan lupa tinggalkan jejak di Cerita Zama!!! Harus tinggalkan jejak minimal satu orang 40 vote, Zama Maksa!!! Follow aku Zama (Author) sebelum baca :) {PERINGATAN!! BAGI KALIAN...