Keutamaan Memaafkan

74 5 0
                                    

📬 KEUTAMAAN MEMAAFKAN🍁

Adalah amalan yang sangat mulia ketika seseorang mampu bersabar terhadap gangguan yang ditimpakan orang kepadanya serta memaafkan kesalahan orang padahal ia mampu untuk membalasnya.

Gangguan itu bermacam-macam bentuknya. Adakalanya berupa cercaan, pukulan, perampasan hak, dan semisalnya.

Memang sebuah kewajaran apabila seseorang menuntut haknya dan membalas orang yang menyakitinya. Seseorang dibolehkan membalas kejelekan orang lain dengan yang semisalnya. Namun, alangkah mulia dan baik akibatnya apabila dia memaafkannya.

Allah azza wa jalla berfirman,

وَجَزٰۤؤُا سَيِّئَةٍ سَيِّئَةٌ مِّثْلُهَا ۚفَمَنْ عَفَا وَاَصْلَحَ فَاَجْرُهٗ عَلَى اللّٰهِ ۗاِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الظّٰلِمِيْنَ

“Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa. Barang siapa memaafkan dan berbuat baik, pahalanya atas (tanggungan) Allah. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang zalim.” (asy-Syura : 40)

Ayat ini menyebutkan bahwa tingkat pembalasan ada tiga :

1⃣ Adil, yaitu membalas kejelekan dengan kejelekan serupa, tanpa menambahi atau mengurangi.

Misalnya jiwa dibalas dengan jiwa, anggota tubuh dengan anggota tubuh yang sepadan, dan harta diganti dengan yang sebanding.

2⃣ Kemuliaan, yaitu memaafkan orang yang berbuat jelek kepadanya apabila dirasa ada perbaikan bagi orang yang berbuat jelek.

Dalam pemaafan ini ditekankan adanya perbaikan dan membuahkan maslahat yang besar.

Apabila seseorang tidak pantas dimaafkan dan maslahat yang sesuai dengan syariat menuntut untuk dihukum, dalam kondisi seperti ini tidak dianjurkan untuk dimaafkan.

3⃣ Zalim, yaitu berbuat jahat kepada orang lain dan membalas orang yang berbuat jahat dengan pembalasan yang melebihi kejahatannya.

(Taisir al-Karim ar-Rahman hlm. 760, cet. ar-Risalah)

💜💜💜
_________________________________

🌏 asysyariah.com/memaafkan-kesalahan-dan-mengubur-dendam/
| Ditulis oleh Ustadz Abu Muhammad Abdul Mu’thi, Lc. hafizhahullah

Semoga bermanfaat 🙏
Jangan lupa Vote, Coment, dan Share ya 😊

Catatan Dakwah IslamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang