Ryhtm Of U

🐯🐯

Surabaya, 28 september 2020

Dear My bear, My Lion and My Alien.

Sejak pertemuan tak sengaja kita Via facebook. Awal dari segalanya, aku selalu merasa jika semua nya terjadi bukan tanpa alasan. Bukan juga kesalahan ataupun keberuntungan.

Tapi merupakan berkah, tuhan sengaja mengatur seluruh alurnya dengan se-epik mungkin.

Aku dengan seribu pertanyaan yg bersarang dan kamu dengan segala ke santaian dan slow dalam setiap menghadapi situasi apapun dalam hidup mu.

Saat ini, jika kamu bertanya aku sedang apa? Atau aktivitas apa yg ku lakukan? Dan bagaimana aku menjalani hari?.

Seperti yg biasa kamu lakukan, tiba-tiba bunyi 'drrt.. Drrt' dan muncul notif DM di instagram. Tepat jam 6 pagi, siapa lagi pelakunya. Jika bukan kamu.

Arjuna Wijaya, entah kenapa? Nama itu selalu saja menghantui setiap awal pagi dan hari ku dimulai.

Hari ini, di sudut paling pojok ruang UKM seni. Aku kembali mengingat peristiwa itu, peristiwa yg mengantarkan aku pada jutaan kebenaran yg terpendam.

Sama seperti 1 tahun yg lalu, sekarang pun. Pada pekan anniversary taman seni yg ke 40 th, universitas ku mengadakan serangkaian event. Salah satunya adalah festival band.

Mengingat festival band, membuatku meringis dan tertawa secara bersamaan.

Waktu itu, kamu dengan ramahnya menyapaku di hadapan semua mata. Lalu merangkulku seolah kita sudah bertahun-tahun menjadi sahabat dan teman dekat.

Entah dimulai dari kapan, atau kebenaran nya adalah. Sejak pertama kali kita saling chatting, rasa itu sudah mulai tumbuh. Bisa dibilang Love at the firts sight. Itu yg terjadi padaku.

Melihat kedekatan kita yg semakin hari, semakin intens. Bibit cinta ini, semakin bertumbuh besar. Bahkan dalam menjelang malam pun, aku selalu memandangi foto mu dan tanpa ragu mengucap kalimat sakral.

" I LOVE U, ARJUNA WIJAYA ".

Nama mu perlahan terukir di sudut hati terdalam ku. Aktivitas mu adalah hal wajib yg tidak bisa aku lewatkan begitu saja, apapun yg ada disekeliling mu. Sekarang menjadi penting untuk ku.

Rasa cinta yg terus meningkat, terkadang menciptakan mala petaka untuk seseorang yg merasakan. Dan itu memang terjadi padaku.

Aku mulai menaruh harapan yg tinggi padamu. Do'a ku bahkan selalu menyangkut tentang mu, semua tentang dirimu.

Arjuna, sungguh. Dalam frekuensi waktu kedekatan diantara kita, aku Begitu ingin mengungkapkan apapun yg kurasakan dan perasaan lain selain menjadi sosok teman.

Tapi waktu dan ruang diantara kita, seolah tidak pernah tepat.

Kamu dengan ribuan penggemar mu dan aku yg selalu merasa tidak pantas jika bersanding dengan mu. Kehadiran ku seolah tidak merubah aspek manapun dalam dirimu, seolah atensi ku sama seperti penggemar mu yg lain.

Aku marah! Tentu saja, kenapa aku selalu berada di waktu yg salah dan tidak tepat?.

Hari terakhir festival, aku sudah bersiap. Membawa segenap keyakinan dan keberanian, aku akan menyesal jika tidak melakukan nya sekarang.

Ditemani Amanda, sahabat ku. Aku nekat menghampirimu di dalam tenda tunggu khusus untuk setiap peserta.

Aku pikir, dewi fortuna memang sedang berada di pihak ku. Tapi dugaan itu hanya berjalan sampai 20 menit kedepan. Karena yg selanjutnya terjadi, seperti yg kamu tahu.

Ayumi datang tiba-tiba dan memeluk mu erat, meski aku masih terpaku dalam keterdiaman ku. Terekam dengan jelas, gadis itu mencium pipi mu lalu memanggil mu ' sayang ' dengan nada manjanya.

Kamu tahu jun? Andai saja kamu mengatakan yg sejujur nya padaku, mengenai status mu. Aku tidak akan marah, tidak akan menjauh ataupun membencimu.

Aku justru sangat berterimakasih padamu, karena kehadiran mu. Membawa semangat,warna dan kekuatan baru untuk ku.

Lebih dari itu, yg selama ini aku ingin sampaikan adalah........

Terimakasih sudah hadir sebagai sosok hebat dalam hidup ku. Mengajarkan aku untuk tidak terlalu mengharapkan sesuatu yg belum tentu terjadi dan mencintai tanpa pamrih.

Penggemar mu untuk waktu yg tak terbatas.

🍑💕
Reina Khatarina