Sepersekian Detik

PROLOG

Apa definisi tentang bahagia? Sedangkan bahagia itu tidak selalu datang.

Bagaimana kebahagian muncul?

Ataukah perasaan senang akan sesuatu yang sederhana merupakan bentuk dari bahagia juga?

Apa bahagia sesederhana itu?

Kita tahu bahagia bisa didapatkan walau dengan cara yang sederhana,
Tapi mungkinkah?

Benarkah bahagia seperti itu?

Mengapa terlihat sederhana namun hati menolak menganggapnya sebuah kebahagiaan?

Apa yang salah dengan hati ini?

Apa ini sifat egois alami manusia?

Yang hanya menginginkan sesuatu yang membuat senang dan melupakan satu hal?

Bahwa setiap bahagia adakalanya kita merasa sedih?

Mengapa aku seperti menolak rasa sedih ini?
Terlalu naifkah aku dalam berfikir?

Dan terlalu ambisiuskah pemikiranku untuk merasakan bahagia abadi?

Egois, dan ambisius?
Sisi umum manusia, hal yang lumrah terjadi.
Tetapi itu akan menjadi terlewat normal jika tak mampu mengendalikannya.

Sedangkan, bagaimana cara mengatasi hati yang selalu rapuh?

Jujur saja selama ini aku belum mampu mengatasi rasa traumaku pada kenangan buruk dimasa lalu. 

Dan inilah aku, yang sedang berjuang mati-matian melawan sisi negatifku, dan juga berusaha berdamai dengan masa laluku yang menyakitkan.

Kisah yang menghubungkan tali persaudaraan dengan mereka yang bermula dari orang asing tak saling kenal. Hingga sampai disatukan bak tali yang telah lama putus.

Ber miliar jiwa dikumpulkan di bumi yang sementara. Dengan seorang yang memiliki hubungan jauh hingga dekat.

Ternyata, bumi memang sesempit ini.

Bukan kisahku tentang dia, tetapi kisahku dengan hadir dia sebagai orang berarti.

***

"Langit harap, Langit bukan seperti Langit yang diatas. Yang cahayanya meredup dan gelap disaat malam. Langit ingin menciptakan kisah sendiri, dimana kisah Langit yang indah dengan dihiasi kisah mereka sebagai lukisan takdir."
- Langit.

***