[12]. Mall🌱

1.1K 56 0
                                    

AWAS TYPO BERTEBARAN

☘︎ HAPPY READING ☘︎

Pesan singkat yang di kirimkan Gisel, sebenarnya rada malas untuk keluar hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pesan singkat yang di kirimkan Gisel, sebenarnya rada malas untuk keluar hari ini. Cuaca yang tidak mendukung membuat Erika hanya ingin bermalas-malasan di king sizenya tapi apa boleh buat, sahabatnya yang meminta.

Mulai berjalan ke arah walking closednya dan memilih baju apa yang cocok di untuknya, pilihannya jatuh pada jeans putih panjang dan cardingan cropnya.

Setelah bersiap-siap dan sedikit memoles wajahnya akhirnya ia turun dengan tas selempang senada dengan cropnya, coklat muda.

Terlihat Chiara yang sedang bersantai dengan majalah di tangannya, melihat anak gadisnya berpakaian rapi ia meletakkan majalahnya di meja, "mau kemana sayang?" tanya Chiara

"Jalan bentar sama Gisel, boleh kan?" jawab Erika

"Sama abang juga?" Tanya Chiara

"Enggak dong, quality time mami" jawab Erika

"Yaudah, hati-hati" balas Chiara

Setelah mendapat izin dan berpamitan kepada Chiara, ia langsung berlalu untuk segera berangkat, sepertinya Gisel sudah datang. Terlihat mobil Gisel sudah terparkir rapi di depan pintu gerbangnya, di balik mobil Ayla putih itu terdapat Gisel yang sedang berkaca sambil membenarkan tatanan rambutnya.

"Ngaca mulu" sindir Erika ketika mendudukkan dirinya di samping Gisel

"Biar cantik sayangku, masak gue nanti ke mall mau dekil nggak dandan" jawabnya dengan sedikit menggunakan liptin pada bibirnya

"Lo nggak mandi pun nggak ada yang tahu kali" sahut Erika

"Udah kok, cus berangkat" balas Gisel lalu mulai menyetir mobilnya dengan kecepatan sedang

"Mau beli apa, tumben ngajak ke mall?" Tanya Erika

"Sepatu gue udah buluk Rikaa, gue mau ganti yang baru" jawab Gisel

"Gue juga deh sekalian" balasnya

"Nah, timbang lo di rumah rebahan nggak jelas. Mending jalan sama gue" sahut Gisel dengan suara cemprengnya

"Iya iya" jawabnya

Tidak butuh waktu lama akhirnya mereka sampai dengan selamat, "Yuk gas cari sepatu" ajak Gisel

Keduanya memasuki toko sepatu dengan pembeli yang memenuhi toko tersebut, "rame banget" guman Erika

"Makanya ayok cari keburu apa yang kita mau beli kecepatan orang" balas Gisel

Setelah itu keduanya berkeliling mencari model sepatu yang di inginkan, pilihan Gisel jatuh pada sepatu berwarna hitam dengan garis putih, "gue ambil yang ini deh" katanya lalu mengambil sepasang sepatu dengan size 41

"Lo jadi yang mana ?" Tanya Gisel

"Gue yang ini aja, gue udah ngincer nih sepatu dari minggu lalu soalnya" Jawab Erika dengan mengambil sepasang sepatu berwarna putih cocok untuk pergi hangot atau sekolah juga

"Lo udah ke sini?" Tanya Gisel heran

"Ini toko langganan Elang, minggu lalu habis nganterin Elang beli. Pas gue mau beli juga yang size gue kosong" jelas Erika

"Gitu, yuk bayar mumpung agak senggang antrian kasirnya" kata Gisel dengan menarik tangan Erika

Setelah keduanya membayar belanjaan mereka keduanya berniat untuk menonton di bioskop terlebih dahulu, "nonton yuk" ajak Erika

"Yaudah yuk beli tiket dulu aja" saran Gisel

Bioskop.

"Udah beli tiket kan ?" Tanya Erika

"Udah tapi masih lama ini, 2 jam lagi" jawabnya

"Makan dulu aja yuk, 2 jam lumayan buat makan dulu" sahut Erika

"Gaslah" balas Gisel

Dua tiket film romance telah Gisel dapatkan, masih ada waktu 2 jam untuk melihat film tersebut. Jadi keduanya memutuskan untuk mengisi perut mereka terlebih dahulu.

Restoran tampak ramai, padahal cuaca pagi ini agak mendung, Erika kira tidak akan seramai ini tapi hampir semua meja penuh. Entah akan duduk di mana keduanya nanti.

"Kayak kenal?" Tanya Gisel dengan memandang segerombolan cowok berjaket denim

"Siapa?" Tanya Erika penasaran

"Itu bukannya aba--" Ucapnya terpotong

"Hai cantik" sapa salah satu di antara segerombolan cowok berjaket denim

Jumat 25 Desember 2020

𝐂𝐨𝐨𝐥 𝐆𝐢𝐫𝐥 [𝐄𝐧𝐝]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang