cofounder [TK]-// ⚠•🔞//

Black Hole

⚠TYPO ITU MANUSIAWI⚠

Kalo ada salah kata, benerin sendiri dulu. Ntar di riview🙃

•••

Namja tampan dengan alis tebal dan tatapan setajam ujung belati, kulit tan eksotis dan otot samar yang terlihat menawan. Rambut kelamnya basah oleh keringat, jemari panjangnya menekan keras permukaan botol mineral yang berada dalam genggaman. Bibir tebalnya menyunggingkan senyum tipis kala hazelnya menangkap seseorang tengah tersenyum pada orang lain di sebrang, membuat sanubarinya terketuk tak mampu melawan.

Masih fokus menatap dengan alis bertaut tajam, pupil nya masih setia menuju titik dalam penglihatan nya. Dengan cepat ia berdiri, melilitkan kain tipis guna membalut kedua tangannya, lalu dengan sekali sentak sarung tinju itu dikenakan olehnya untuk melindungi tangan agar tak terluka.

"Byun!" sentak pria tinggi dengan alis tajam serupa dengannya. Menatap pria di hadapannya yang masih mematung dengan urat leher menonjol keras.

"Jangan gunakan emosi mu untuk mendapatkan-nya. She so pretty for we of you, and you gonna make she love you forever. Okay?" ucapnya dengan lembut, tersenyum tipis kala wajah merah si Byun perlahan menetral kembali.

"I will try" dingin namun menusuk, begitu sama dengan karakter keras dari wataknya.

Berjalan menjauh lalu mulai memasuki area pelatihan, meninju dengan sekuat tenaga. Matanya memerah dengan rahang mengeras tegas, berwibawa juga mengintimidasi setiap orang yang melihatnya.

Kembali menendang dengan lelehan keringat pada leher, pelipis, dan seluruh tubuh. mengingat aktivitas sebelum ini membuatnya bertambah emosi saja. melampiaskan dengan tendangan dan pukulan keras. menyebabkan benda yang menjadi pelampiasan nya perlahan sobek, hampir rusak secara keseluruhan.

"You can make me sick now, and i will do my sweet ravage" menggeram kesal lalu kembali memukul dengan tenaga penuh.

"You're mine" gumamnya lagi.

BUGH!!

"Baby koo"

•••

Pipinya kembali bersemu, perlahan mengangguk kala kecupan ringan mendarat di permukaan kulit punggung tangannya. mata bulat berbinar cerah dengan gemerlap cantik menaungi lensa kelam yang bahkan menampilkan kecantikan tak terduga  sosok manisbak permen kapas, lembut dan manis.

"Aku mencintaimu Jungkook" ucapnya dengan senyum tampan yang memikat.

Air muka si manis berubah 70%, menampakkan senyum paling lebar serta menggemaskan miliknya, Jungkook menunduk malu. Meremas tautan tangannya dengan ragu, sebelum mendongak dan membalas kecupan serupa.

"A-Akupun, sangat mencintaimu Hyung"debaran anomali abstrak tercipta kala wajahnya menampilkan keterkejutan akan perilaku sang dominan yang dengan lancang mencium sudut bibirnya.

"Tapi aku mencintai seseorang, bukan Jungkook polos dan bodoh" balasnya terkekeh ringan, menyuap greentea cake dengan sendok kecil kedalam mulut.

Jungkook dengan mata bulat serta perasaan perih mengikat merupakan satuan buruk, mata yang perlahan memanas dan mulai mengeluarkan kristal bening nya. pertahanan selama 2½tahun nya terlupakan, bahkan dengan mudah perjuangan nya hanya di anggap sebagai tindakan semata. tak berarti juga amat bodoh untuk menyadari nya, Jungkook menggeleng random.