Freezy POV
Bel berbunyi..........
“ehhh, udah bell nih... balik kelas yuk...” Ajakku pada Marcell yang sedang meneguk air mineralnya.
“Okay...” ia pun segera bangun dan menggandeng tanganku untuk kembali ke kelas.
“Ehh... apaan nihh...” tanyaku sambil melepaskan tanganku
“ohh sorry.. sorry... so, ayo balik kelas...” ia segera melangkah
“Eitss....” langkahnya pun berhenti dan ia segera berputar ke arahku
Aku menaikkan sebelah alisku “Kita balik ke kelasnya sendiri-sendiri aja... okay??” pintaku sambil mengangkat ibu jariku.
“emang kenapa?” ia nampak sedikit binggung,
“yaa ngak apa-apa... Cuma, kalo nanti ada yang liat kita berdua.. apalagi gandengan kaya tadi itu bakal jadi big problem... you know?” jelasku singkat, lalu aku segera berlalu meninggalkannya, namun ia segera menarik tanganku dan badankupun terputar ke arahnya, lebih tepatnya di depannya
DUG!!DUGG!!! *apaan nih!!**Heart Attack*
Ia pun tersenyum padaku dan berkata “Thanks, udah mau nemenin aku di sini...” dan ia segera melepaskan tangannya.. dan berlalu,,
Oh my God!!! Gila.. jangan bilang aku suka sama dia... *NOOO*
Setelah itu, aku segera beranjak dari tempat itu untuk pergi ke kelas. Entah mengapa selama perjalanan aku selalu teringat oleh kejadian tadi... *Fly High*
Aku mulai masuk ke kelas dan Glassy menetapku curiga.
“Apaan sih liat-liat!!” protesku padanya. Aku segera mengambil posisi duduk di sebelahnya dan tak lama setelah itu Marchell pun datang dan mengkerdipkan sebelah matanya padaku.
“Hey!!!”Glassy menepuk keras pundakku dan menaik turunkan alisnya sambil senyum-senyum ngak jelas
Aku segera memegang JIDAT Glassy.
“Heh!! Kamu pikir aku ngak waras apa??” bentaknya padaku
“Kirain aja...” sahutku ringan
“ehh ya aku mau tanya.. hhmm, emang kamu punya hubungan apa sama si Marchell?” tannyanya
“Nothing...”
“Realy?? Orang tadi aja kamu sampe’ Blushing kok gara-gara dikasih kedipan sama si Marchell...” ia menetapku tajam,
Aku membalas dengan tatapan yang tak kalah tajam “Terus... apa Hubungan kamu sama si Jack Milson itu??” seketika itu juga ia langsung terdiam dan mengalihkan pandangan dengan menatap tajam buku yang ada dihadapannya.
Hahahaha!!! Emang Cuma kamu apa yang bisa ngerjain orang!! Aku juga punya senjata ampuh nihh buat kamu!!
“Glass??? Kok ngak jawab??” tanyaku, seketika itu pun ia lemas dan lesu, lalu ia menundukkan kepalanya di buku yang ada di depannya, lalu menangis
“Hey!! SSHH!! Ngapain nangis!!” lalu ia menatapku dan berkata
“ieehh.... siapa juga yang nangis??” jawabnya tanpa dosa
KAMU SEDANG MEMBACA
Truth or Dare
Teen Fictionlembaran baru dari kelima sahabat dekat ini mulai terbuka ketika mereka memainkan suatu permainan yang sangat fenomanal... yaaa sesuai judulnya TRUTH Or Dare!! mulai dari kisah persahabatan, sampai Romance yang menguras emosi....(endingnya... :D)...
