Tasha ( Sayangi Aku Mama) (END)

11. Ini Mama, Sayang

Tangis Carinna pecah saat ia bertemu dengan Tasha, anaknya yang sempat ia sia-sia kan selama ini. Carinna merenggangkan pelukannya dan menatap lembut kearah Tasha, yang juga masih terkejut.

"ibu kenal saya?"

Degg

Senyum Carinna seolah pudar seketika saat kalimat yang Tasha ucapkan mengiris hatinya, segitu bencikah Tasha dengannya. Apa Tasha sudah terlanjur sakit hati dan membencinya, sampai ia lupa dengan ibu kandungnya.

"kamu.. Nggak ingat mama, nak?? Ini mama... Mama kandung kamu, sayang??" ujar Carinna disela isakannya

Mama??

Tasha menggelengkan kepalanya, ia mundur beberapa langkah dan seolah menjaga jarak dengan Carinna. Terlihat jelas sorot kesedihan dimata Carinna, saat melihat reaksi Tasha yang seolah menghindar darinya.

"sayang, kamu kenapa? Ini mama, nak"

"mama Tasha udah meninggal, papa yang selalu bilang sama aku. Tante jangan bohong" ujar Tasha masih belum percaya dengan ucapan Carinna

"papa?? Kamu memang anak mama, Tasha-"

"ada apa ini. Anda siapa, kenapa membuat anak saya ketakutan?"

Lussy yang sedari tadi mendengar keributan di butiknya, memilih untuk keluar. Dan betapa terkejutnya saat ia melihat Tasha yang seperti ketakutan dan bingung.

"anak kamu?? Dia anak aku, Tasha ini mama sayang" ucap Carinna tidak suka dengan Lussy yang mengaku sebagai mamanya

"mama, aku takut. Tante itu bilang kalau dia mama Tasha..hiks.." isak Tasha dipelukan Lussy

Hati Carinna seakan tercubit melihat Tasha yang memeluk wanita disebelahnya, dan panggilan mama untuk wanita itu semakin membuat hatinya menangis pedih.

Disaat carinna menelan kepedihan saat Tasha menolak kehadirannya, lain halnya dengan Lussy yang masih menatapnya dengan bingung. Ia belum pernah bertemu langsung dengan ibu kandung Tasha, dan jika benar ia harus memberitahu Alfino.

"kamu..Carinna??" tanya Lussy memastikan

"kamu kenal dengan ku??"

"kalau kamu benar Carinna, bisa ikut saya keruangan. Ada yang ingin saya sampaikan.." ucap Lussy

"ma..."

"Tasha, kamu ikut kak Alice ya. Mama ada urusan sebentar. Nanti papa kesini jemput kita.." ucap Lussy sebelum meninggalkan Tasha

🍃🍃🍃🍃

"apa yang sudah kamu lakuin ke Tasha, kenapa bisa Tasha lupa sama aku mas??" bentak Carinna tepat diwajah Alfino

Setelah Lussy membawanya ke ruang kerjanya, ia segera menghubungi Alfino dan menceritakan perihal Carinna yang sudah bertemu dengan Tasha. Setelah menunggu beberapa menit, Alfino pun tiba di butik dan menemui Carinna.

Sudah cukup lama ia tidak bertemu dengan Carinna, wanita itu masih sama seperti dulu. Dimana Carinna yang tidak bisa menahan emosinya.

"seharusnya aku yang tanya itu ke kamu, kamu lupa?? Lupa kalau semua itu karena kamu. Ibu macam apa, melantarkan anaknya sendiri, bahkan menganiaya darah dagingnya sendiri?" ujar Alfino penuh kemarahan

Carinna cukup tersudut dengan sindiran akibat ucapan Alfino yang begitu menohok hatinya, entah bagaimana Alfino mengetahui semuanya.

"aku ngelakuin itu semua karena aku membencimu. Kalau malam itu aku nggak bertemu dengan laki-laki brengsek seperti mu, Tasha nggak akan pernah hadir. Apa yang terjadi sama Tasha, adalah kelampiasanku untuk kebencian yang dalam padamu"

Alfino terkekeh pelan, ia mengakui dosanya dimasa lalu. Kalau saja ia tahu Carinna hamil anaknya, maka ia akan bertanggung jawab. Namun Carinna sendiri menolak cintanya saat dirinya tahu akan dijodohkan dengan pria kaya. Kisah cinta mereka pun kandas, dan membuat Alfino sakit hati dengan pergi keluar negeri bersama pamannya.

"kalau aku tahu Tasha menderita cukup lama dengan wanita sepertimu, sudah lama aku membawa Tasha. Dan Tasha tidak akan pernah mengalami amnesia-"

"apa? Amnesia? Bagai-"

"setelah mendengar kamu kecelakaan dikabarkan buta. Tasha memohon kepada sang dokter untuk mendonorkan matanya. Dokter itu menolak, sampai akhirnya Tasha mengancam bunuh diri didepannya. Setelah itu, dia mengalami kecelakaan. Bahkan sampai saat ini pelaku tabrak lari itu belum juga ditemukan.." Alfino menghentikan cerita yang cukup menyesakan hatinya

Pengorbanan tasha yang begitu besar untuk Carinna, yang tidak pernah menyayanginya layak seorang anak.

"aku menyesal, mas. Aku menyesal. Dan biarin aku bahagiain Tasha-"

"sudah cukup dengan Tasha hidup bersama ku, lebih baik kamu pergi. Jangan ganggu Tasha lagi, dia juga nggak akan ingat siapa kamu"

Ucapan tajam Alfino kembali mengoyak luka dihatinya semakin dalam, Carinna hanya ingin membalas semua penyesalannya selama ini. Dimana ia sudah menyia-nyiakan anak yang begitu menyayangi dirinya, dan Carinna tidak ingin kesempatan untuk menebus kesalahan itu hilang begitu saja.

"terserah apa katamu, mas. Aku tetap akan membawa Tasha pergi bersamaku. Dengan atau tanpa izinmu sekalipun!" geram Carinna

Carinna melangkahkan kakinya keluar dari ruangan kerja Lussy, dan menghampiri Tasha yang berada disebelahny. Tanpa mempedulikan keberadaan Lussy, ia menarik Tasha dan membawanya keluar dari sana.

"ikut mama, Tasha. Ayo sayang.." paksa Carinna

"nggak mau, mama tolong.."

Tasha meronta dalam cengkraman tangan Carinna, mencoba melepaskan dirinya dari Carinna. Sebenarnya ia bingung dengan sosok Carinna yang tiba-tiba muncul dan mengaku sebagai mama kandungnya. Namun selama ini yang ia tahu, mama kandungnya sudah meninggal, itulah yang Alfino katakan padanya selama ini.

"Carinna, lepasin Tasha.." teriak Lussy mengejar langkah Carinna

Mendengar keributan diluar membuat Alfino berlari keluar dan melihat Carinna yang saat ini tengah menarik paksa Tasha ke dalam mobilnya.

"Carinna, berhenti!!" teriak Alfino marah

Tanpa mempedulikan teriakan Alfino, Carinna kembali memaksa Tasha ke mobilnya.

"ayo Tasha, masuk" bentak Carinna

"nggak mau, Tasha nggak kenal tante. Lepasin tante.."

Carinna dan Tasha masih adu tarik menarik, tidak memperhatikan keadaan sekitarnya. Dimana posisi mereka berada dipinggir jalan, dan banyak kendaraan berlalu lalang disana.
Saat tasha berhasil melepaskan diri dari cengkraman Carinna, tiba-tiba tubuhnya limbung ke arah jalan dan bertepatan sebuah mobil melaju kencang.

Brraakkk

"Tashaaaa.." teriak Alfino, Lussy, serta Carinna yang melihat tabrakan keras itu

Mau tahu yg terjadi selanjutnya??

Gimana kondisi tasha setelah ini??

Next part. Ok guyss👌👌