Ada 2 hal yang di benci oleh seorang Nakahara Chuuya di dunia ini.
Pertama Chuuya benci dengan Dazai Osamu yang selalu menjailinya.
Kedua, dia benci Hashimoto [Name] yang dekat dengan Dazai Osamu ketimbang Nakahara Chuuya.
Chuuya ingin sekali bisa mendekati [Name] dengan normal, sebagaimana Dazai mendekati [Name] tapi sayangnya jantungnya selalu bekerja dengan frekuensi yang sangat cepat ketika gadis itu di sisinya.
Sakit sekaligus menyenangkan, sakit mengetahui gadis itu tidak merasakan frekuensi detak jantung yang sama dengannya namun di satu sisi lain menyenangkan melihat bagaimana gadis itu tersenyum padanya setiap hari.
Sebenarnya juga Chuuya sendiri tidak yakin dengan perasaannya ini, Chuuya hanya menganggap ini perasaan yang sangat mengganggu dan semoga akan segera hilang.
"Osamu-kun berhenti memainkan perasaan para gadis itu! Sesekali kau harus bertindak serius pada mereka!"Nasihat [Name] sambil berkacak pinggang kearah pemuda yang baru saja bilang jika dia baru mengencani 3 gadis berbeda dalam seminggu ini.
"Habisnya mereka membosankan! Kita harus pandai-pandai mencari pasangan [Name]-chan agar tidak menyesal di kemudian hari~"Elak Dazai memakan apel merahnya santai, [Name] menghela nafas berat lalu mencubit kedua pipi Dazai gemas.
"Kau benar, tapi tidak dengan memainkan perasaan mereka dasar!"
Chuuya mendengus memakan hotdog nya gusar atau lebih tepatnya kesal karna merasa di abaikan disini.
Dazai yang mengetahui kecemburuan sahabat karibnya sejak kecil itu pun terkikik jail.
"Jadi [Name]-chan, bagaimana kalau kita berpacaran saja~?"
Chuuya yang awalnya sedang minum susu kotaknya pun langsung tersedak dan menatap tajam wajah tidak berdosa Dazai.
"Hah?!"
"Hah?"
Dazai tertawa kecil memegang kedua pundak [Name] lalu membalik tubuh [Name] agar menghadap kearah Chuuya dan memeluk gadis itu dari belakang sambil meletakkan kepalanya di pundak [Name].
"Nee Nee chibi, aku terlihat serasi dengan [Name] kan~?"
Chuuya mendengus.
"Berisik! Aku tidak peduli!"Gerutu Chuuya, [Name] langsung menjitak kepala Dazai dan berjalan beberapa langkah menjauhi Dazai.
"Hentikan kebiasaan burukmu itu Osamu-kun!"
Chuuya mendengus memalingkan wajahnya, ah hubungan persahabatan ini entah kenapa begitu mengganggu hati kecil Chuuya.
☁️☀️☁️
"Nakahara-kun aku menyukaimu! Jadilah pacarku!"
Chuuya menghela nafas berat lalu menyelipkan kedua tangannya ke saku celana.
"Maaf, aku tidak bisa menerimamu"
Wajah gadis itu berubah merah menahan malu sekaligus menahan air mata yang sudah menggenang di pelupuk matanya, ah Chuuya benci situasi ini tapi entah kenapa selalu ada gadis yang menyatakan perasaan padanya.
"Nakahara-kun menyukai Hashimoto-san ya?"
Lagi-lagi, rasanya ada getaran aneh di dada Chuuya dan wajahnya tiba-tiba terasa panas, pemuda itu memalingkan wajahnya ke arah lain.
"H-Hah? Kenapa harus [Name]? Lagipula [Name] lebih serasi dengan kuso Dazai dan sepertinya mereka saling menyukai"Elak Chuuya kesal, ah kenapa pula Chuuya harus kesal? Padahal kenyataannya begitu.
Chuuya benci perasaan ini.
"..."
"Maaf aku tidak bisa menerimamu karna aku tak ingin melukai perasaanmu dengan pura-pura menerimamu tapi..."
Chuuya tersenyum menepuk pelan kepala gadis itu.
"Terima kasih atas kejujuranmu dan kuharap ada pemuda yang lebih baik daripada aku untukmu"
Gadis itu terisak, walau sakit tapi setidaknya perasaannya terasa ringan dengan ucapan Chuuya yang terasa seperti sihir agar mood membaik.
Chuuya mungkin bukan pemuda lembut yang akan selalu berkata halus dengan kata-kata manis tapi bagaimana pemuda ini memperlakukan seorang gadis adalah daya tarik tersendiri baginya.
Chuuya berniat berlalu pergi tapi sialnya dia justru mendapati [Name] tengah berdebat kecil dengan Dazai di sudut taman belakang sekolah, menyebalkan!
Chuuya benci tidak memahami semua perasaan menyebalkan ini, rasanya Chuuya seperti tidak memiliki celah di antara mereka.
Atau
Membuat [Name] berhenti melihat ke arah Dazai dan mulai memperhatikannya.
Chuuya terdiam sejenak memikirkan ulang pemikiran yang berkecamuk di kepalanya barusan, kenapa harus membuat [Name] melihat ke arahnya?
Memangnya apa bedanya?
Padahal rasanya setiap kali dirinya berada di dekat gadis itu jantungnya justru berdetak dengan frekuensi yang menyakitkan.
"Sebenarnya aku ini sakit atau bagaimana?"Gerutu Chuuya sebal mengacak rambut senjanya gusar.
☁️⛅ To Be Continue ⛅☁️
KAMU SEDANG MEMBACA
Sunshine || BSD
Fanfiction𝙸𝚗𝚒 𝚝𝚎𝚗𝚝𝚊𝚗𝚐 𝚊𝚔𝚞 𝚜𝚒 𝚊𝚠𝚊𝚗 𝚖𝚎𝚗𝚍𝚞𝚗𝚐 𝚍𝚊𝚗 𝙽𝚊𝚔𝚊𝚑𝚊𝚛𝚊 𝙲𝚑𝚞𝚞𝚢𝚊 𝚜𝚊𝚗𝚐 𝚖𝚊𝚝𝚊𝚑𝚊𝚛𝚒 𝚜𝚎𝚗𝚓𝚊𝚔𝚞 Start :09 Oktober 2020 Finish :20 November 2020 𝗕𝘂𝗻𝗴𝗼𝘂 𝗦𝘁𝗿𝗮𝘆 𝗗𝗼𝗴𝘀 © 𝗞𝗮𝗳𝗸𝗮 𝗔𝘀𝗮𝗴𝗶𝗿𝗶 ...