prolog

9 3 0
                                    

"Felix"

Di atap rumah sakit,dua orang itu duduk menatap langit jingga yang begitu cerah menghiasi suasana tenang pada sore hari itu

"Hmm?"

"Kalo kita mimpiin seseorang terus menerus........apa orang yang di mimpiin ngerasa?"

"Mungkin"

Wanita itu beralih menatap lelaki di sebelah nya"ko mungkin?"

"Menurut aku sih mungkin orang itu bakal ngerasa"

"Gimana?rasa nya?"wanita itu tampak antusias menunggu jawaban dari Felix

Felix mengerutkan kening nya pertanda keseriusan nya patut di curigai,karna dia selalu mengerutkan kening nya ketika ingin mengatakan hal yang tidak serius"Mungkin,kebayang bayang terus muka nya orang yang mimpiin dan.......ga bisa tidur semaleman"

"Serius?"tapi jawaban dari Felix malah membuat wanita itu semakin ingin tahu

"Emang kenapa?kamu mimpiin aku ya?"

"Ihh ngga"

"Bohong"

"Ishh ngga,jadi orang yang di mimpiin bakal ngerasa?"

"Ya mungkin"

"Ihh ko mungkin"

"Karna yang aku omongin tadi itu pendapat aku waktu masih kecil"

"Ihhhh aku serius"wanita itu memukul pukul pelan Felix

"Iya iya hahaha"kali ini Felix memandang wanita itu dengan serius,lalu kembali menatap langit yang cahaya nya mulai meredup

"Menurut aku mimpi itu cuma bunga tidur yang diadaptasi dari pikiran kita,tapi kamu tau ga sih"

"Hmm?"

"Dulu,waktu kecil aku sering mikir kalau mimpi itu dateng karna peri tidur yang ngasih bunga mimpi untuk menghias tidur kita"

"Kalo kamu mikir begitu terus kenapa peri tidur ngasih kita mimpi buruk juga?"

"Em....mungkin peri tidur lupa ngeganti bunga nya jadi,bunga itu layu dan mimpi itu berubah jadi mimpi buruk"

Wanita itu menatap langit yang sudah meredup dan menyenderkan kepala nya ke tembok dengan ekspresi yang tampak sangat sedih

"Emang kamu semalam mimpi apa sampe nanya nanya begitu"

Wanita itu diam sesaat lalu menghela nafas panjang

"Em....beberapa hari ini kaya nya peri tidur lupa ngeganti bunga ku atau mungkin......peri tidur udah bosen ngeliat aku"

Felix mengusap pelan kepala wanita itu sambil tersenyum mencoba memberi semangat

"Kalo peri tidur bosan ngeliat kamu,aku yang akan ngeganti bunga mimpi kamu,aku pastiin kamu ga akan mengalami mimpi buruk lagi"

"Gimana cara nya?"

"Rahasia"

"Ihhh"wanita itu mendorong Felix dengan penuh tenaga dan menggelitiki nya"rasain!rasain!"

Felix hanya tertawa lalu ganti dia yang menggelitiki wanita itu,kebahagian sederhana itu berlalu sangat cepat seakan akan dunia tidak mendukung kebersamaan mereka

"Aku pastiin aku akan selalu ada buat kamu,di dunia manapun itu,mau dunia nyata,dunia mimpi sampe dunia gaib pun aku akan selalu ada buat kamu"

"Ya....andai saja bisa seperti itu"

Andai bisa seperti itu,aku pasti ga akan ngerasa sesedih ini....

One More TimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang