"Angel! Cepetan turun!" gemaan lantang dari bawah mampu membuat gadis cantik yang tengah berias di depan cermin itu berlonjak kaget.
"Iya papah ini bentar lagi," seru Angel cepat-cepat menyelesaikan riasannya.
"Angel!!!"
"Iya pah ini Angel lagi masukin buku Angel dulu!" seru Angel keras, jujur suara ayahnya itu ketika bertetiak menakutkan sekali, dan Angel tidak mau kena damprat nantinya atau paling parah ATMnya di sita. Hello!! Nanti bagaimamna dengan rencana mentraktik teman-temannya.
"Ih nyebelin banget sih papah! Masih pagi udah ngomel aja. Huuh!" kesalnya lalu gadis itu beranjak keluar kamar dan menuruni tangga.
Sosok ayahnya sudah rapi dan duduk di meja utama bersama bunda dan kakaknya satu-satunya yang memiliki rupa serupawan Angel, Jaehyun. Tapi tunggu dulu, ada yang aneh ada orang lain yang duduk di antara meja makan kelurga mereka. Angel nampak asing.
"Angel sini turun, lama banget kamu," ujar Yunho, papah Angel.
"Biasa pah, dandan cantik mau narik om-om," celetuk Jaehyun membuat Angel melirik sinis ke arah kakaknya itu yang malah cekikikan sambil mengunyah roti selainya.
"Hust Jaehyun kalo ngomong." Bunda Taeyeon menjitak kepala Jaehyun, Angel tertawa puas melihatnya.
"Bagus bun, kakak nakal banget sama Angel bun, suka nyuri coklat Angel." gadis itu tak mau kalah harus melihat kakaknya menderita pagi ini dengan omelan bundanya pokoknya.
"Dasar lo main adu, cemeen!" usil Jaehyun menjulurkan lidahnya ke arah Angel membuat Angel mendelik sebal.
"Sudah. Angel sini duduk, ada om Jungkook kamu yang sopan." Yunho menunjukkan dagunya isyarat agar Angel cepat-cepat duduk.
"Om jungkook?" Angel sedikit tidak asing, apalagi saat mata keduanya bertemu. Pria gagah yang kemungkinan seumuran dengan kakaknya itu melempar senyum namun mmapu membuat Angel merinding.
"Iya om Jungkook, temennya papah," terang Yunho.
Angel mengangguk, memilih duduk di hadapan Jungkook disebelah Jaehyun kakaknya.
"Angel udah besar ya, terakhir ketemu masih kecil." Jungkook buka suara dengan pandangan yang tak lepas dari Angel.
"Iyalah udah 10 tahun kamu nggak ketemu, Angel aja sekarang udah mau 17 tahun." ujar bunda Taeyeon.
"Aduh papah ada meeting mendadak lagi, Angel anterin kamu ya Jae." usul Yunho sesaat setelah mengecek ponselnya.
"Enggak! Enggak! Udah telat. Jaehyun sibuk banget ini kelasnya di kampus," Jaehyun berkilah, bukannya tidak mau tapi Jaehyun memang sudah setelat itu.
"Yah kakak kok gitu. Angel gimana dong? Anterin kek!" kesal Angel sembari menguyah roti selainya dengan sebal.
"Biar saya yang antar kebetulan kantor saya lewat sekolah Angel. SMA Pelita Bangsa kan?" ujar Jungkook membuat semua terdiam.
"Aduh nanti ngrepotin lagi, nggak enak. Angel nanti naik taksi aja," kilah bunda Taeyeon.
"Iya jangan mau om jangan mau. Masih suka ngompol soalnya," Jaehyun mengompori.
"Ih kakak!! Nggak usah buka aib ya! Mau aku buka kakak yang suka kentut kalo tidur!" sungut Angel beriap menjitak Jaehyun, tapi Jaehyun sudah lebih dulu lari menghindari amukan Angel.
"Kentut nggak papa ya daripada tukang ngompol. Wleeekk.. Jangan mau om pipisnya bau pesing.!!" Jaehyun terus menjaihili adiknya yang berbeda 4 tahun itu.
"Kakak awas ya!!" Angel mengejar Jaehyun berlari, membuat Taeyeon dan Yunho menatap sebal kepada kedua anaknya yang tak tahu malu dan bikin malu itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
( not ) Om Jungkook ( SUDAH TAMAT )
Fanfiction"Enggak! Udah deh om! Nggak usah nganggu Angel ngerti! Angel benci om! Om pergi dari kehidupan Angel!!" "DIAM ANGEL!!! Sekali lagi kamu berteriak pada saya! Akan om buat kamu sepenuhnya milik om!!" "Tidak segan-segan saya setubuhi kamu sekarang juga...