🌹Date.

100 41 14
                                    

.
.
.
.

Song : Standing egg-Ost strong woman do bong soon.

Happy reading.

.
.
.
.
.
.

"bangun, kita kencan hari ini"

Aaron menarik selimutku paksa dan membuka gorden, membuat matahari pagi masuk keruangan.

Aku yang merasa silau matahari mengganggu pengelihatan langsung terbangun.

Hah??!!! Aku tidak salah dengar kan?!!.

Aku kemudian duduk dan mengusap mataku, kulihat Aaron yang telah memakai pakaian santai.

Mau kemana dia??

"Apa?" tanyaku memastikan.

"hari ini kita kencan"

Aku membulatkan mataku,

Dia gila?? Pagi pagi seperti ini mengajak kencan, tanpa sebab dan alasan yang jelas.

To the point pula lagi,  tidak pakai basa-basi.

"t-tunggu, aku tidak mengerti apa maksudmu.  katakan dengan jelas"

"ckk... Aku benci mengulangi perkataan" kesalnya

"aku tidak sedang bermimpikan?? tolong seseorang cubit aku"

"akkkhhh!!!!"

Aaron mencubit pipiku, membuatku berteriak kesakitan.

aku sedang tidak bermimpi.

Tapi kenapa? Kurasa dia tidak mengerti apa itu kencan.

"b-bukan begitu, aku rasa kau keliru. Kitakan tidak pacaran, jadi untuk apa kencan?"

Dia menaikkan satu alisnya.

"memang harus pacaran?"

"tentu"

"kalau begitu mari pacaran"

Aku membulatkan mata ku kedua kalinya, terkejut dengan perkataannya barusan. Bagaimana bisa ada orang seperti ini??!! Sampai aku bingung harus mengatakan apa. Akhhh....

"kenapa hanya diam? Kau tidak mau?"

"b-bagaimana bisa kau mengatakannya segampang itu"

"lalu, aku harus bagaimana?"

Aku menghela nafas kasar, kemudian menekan pangkal hidungku karena merasa pusing.

"kemana tujuan kita?"

Dia memegang dagunya memikir.

"kita akan kencan ke taman dan kemana yang kau mau"

"tolong jangan mengatakan kencan, jalan-jalankan bisa" kesalku.

Rahangnya mengeras.

"kau ingin mengaturku? aku ingin mengatakannya kencan"

Begitu juga denganku, melakukan hal yang sama.

"terserahmu ingin mengatakan kencan atau apa. Tapi bagiku jalan-jalan"

Dia hanya menghela nafas.

"bersiap siaplah, pakaianmu ada di kamar mandi?"

"pakaian?" tanyaku bingung.

aku berlari ke kamar mandi. Penasaran dengan pakaian yang dikatakannya.

"kau senang?"

Aku melebarkan pakaian itu tepat di depannya.

Aku pikir gaun selutut yang indah, ternyata....

Death Is Love [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang