Perumahan haikyuu

|persiapan pariwisata|

Sorry for typo dan maaf chapter ini bakal panjang banget, mohon sorry jika garing dan membosankan :)
Okay STAY tunee

•
•
•
•
•
•
•
•
•

Sorry kalo cringe :"")))

Jadi hasil rapat kemarin sudah diputuskan , dan yah jadinya pada warga akan kedestinasi wisata yang dipilih khusus Ama warga di jl.karasuno yaitu jogja. dan ada satu permasalahan lagi.. Yaitu....

"Siapa yang nafkahin kita CHi?" tanya sugawara yang menumpukkan setengah tubuhnya pada meja kayu di depannya.

Daichi pun udh cengar-cengir Pepsodent, dan menjawab "Hehe, you now lah..... Tentu sajaaaaaaa"

"Samlekomm!"

"SAPIJIMA WAKA WAKA EE!" ucap semua orang di gedung balai desa tersebut. Ushijima yang baru aja mengucapkan salam kini cuma bisa Natap datar ke para makhluk haram di depannya.

Sakusa membelalakkan matanya, ia malu! Benar ia malu banget soalnya ushijima itu satu spesies Ama dia dan ushijima menjadi satu-satunya suri tauladan bagi sakusa. Sakusa malu rasanya, pengen aja gitu nyebur ke kali sebelah habis itu naik penerbangan VIP antar negara , habis itu nikahin Jennifer Lopez. Ya itu kalo Jennifer Lopez nya doyan.

Ya doyan sih, soalnya sakusa kan gans :)

Ushijima cuma bisa facepalm namun matanya sedikit terkejut melihat sakusa yang udh kayak gembel perempatan di kakinya akaashi yang terkenal dengan bau ikan asin. Ushijima kembali menghela nafas, sebenarnya dia juga bisa aja pindah dari perum ini misalnya ke Mesir kek?, ato gak ke Antartika tapi mau gimana-gimana pun perum ini udh jadi setengah jantungnya ushiwaka, jadi dia betah-betahin aja tinggal di lingkungan yang salah didikan ini.

"Bener gue yang akan nyewain bus, makanan Ama villa pribadi di Jogja nanti jadi selain itu kalian semua yang atur" ucap ushijima singkat, padat dan waras :)

Yah akhirnya rapat itu selesai dan diakhir manis oleh sabetan cambuk api mang tanjirou yang entah dari mana.

🍏🍏🍏

Hari pertama rencana pariwisata pun tiba, baru kali ini para warga udh bangun pagi sambil berias diri. Tak lupa mengemasi barang-barang mereka yang akan dibawah buat tiga hari kedepannya.

Awalnya si damai.. Tetapi itu berubah sejak teriakan dari ibu Hinata menggelegar. Oh yah dan ingat nama ibunya adalah mentari :) (bukan iklan susu H*LO yah njing)

Oke skip

"SOFT*K GUE HABISSS!" teriak ibu Hinata yang membuat kuping warga disana pada cebol

Hinata pun menghampiri ibunya yang lagi engas-engasnya, serem? Woah tentu serem! Kayak elo lagi makan odadingnya mang goku, rasanya seperti Anda telah mencari 8 buah bola naga

Hinata pun mau tak mau menghampiri ibunya yang 11/12 Ama singa betina lagi PMS.

"Apaan Mak?" tanya Hinata dengan muka yang terlihat berpasrah dengan nasib yang akan ditemuinya nanti. Ibu Hinata yang menggelorahkan amarah besar pun menatap anak sulungnya dengan muka seram kayak wanita yang lagi ngeluarin mode sennin. Hinata pun meneguk ludahnya kasar.

"Beliin softek"ucap emak Hinata lirih. Hinata terkejut baru beberapa menit yang lalu emaknya kayak orang lagi kesurupan lah sekarang kayak anak kucing minta dibuang. Hinata bingung, beribu tanda tanya pun tersebar di setiap penjuru kepalanya. Tapi karena males mikir lagi pula mereka juga bakal wisata Hinata pun mengambil dompet dan mengambil secarik uang berwana purple dari dompet tebal tersebut.

" beliin softek berapa? Merek apa? Ukuran apa? Terus berwing apa original?"tanya Hinata panjang lebar, maklum sih soalnya di laki.

"Itu softek nya beli dua , ukuran 23 cm, mereknya charem, terus berwing biar sekalian ngefly"ucap ibu Hinata sambil terkekeh pelan, Hinata pun hanya menghela nafas sambil memutar bola matanya malas, ia pun. Mulai keluar dan membelikan apa yang disuruh oleh emaqnya tercinta.