Kini waktu sudah menunjukkan pukul 4 sore hari dan mereka akan melakukan penanaman pohon sebelum kembali ke sekolah mereka kini juga mereka sudah istirahat.
"Anak-anak kalian semua kumpul!"ujar pak Bandi.
Mereka berkumpul di tempat yang pak Bandi suruhkan.
"Kalian lihat kan di depan kalian banyak pohon-pohon kecil."ujar pak Bandi.
"Iya lihat pak."ujar beberapa siswa.
"Bapak mau kalian tanam semua pohon ini jangan ada yang di sisakan!"ujar pak Bandi.
Mereka semua melaksanakan yang di suruhkan oleh pak Bandi.
"Jangan pegang muka aku dong Ren, muka gw kotor nih penuh tanah!"ujar Vanya cemberut.
"Ih gumush deh."ujar Varen menoel pipi Vanya.
"Kamu mah ih."ujar Vanya.
"Jangan kenceng-kenceng dong nge gali tanahnya muka gw kena cipratannya woy!"ujar Luna kesal.
"Lebay Lo."ujar Adit.
"Rasain tuh."ujar Luna sambil melempar Adit dengan tanah.
"Gw ngk sengaja tadi ya."ujar Adit.
Adit melemparkan tanah itu mengenai muka Luna dan matanya kecipratan tanah.
"Awwh."ringis Luna sambil menggosokkan matanya menggunakan jarinya.
Dengan cepat Adit mencuci tangannya kemudian bibir Adit mendekat di depan mata Luna lalu meniupnya.
"Fyuuh,fyuuh."
"Gimana udah ngk perih lagi ngk?"tanya Adit.
"Iya udah ngk terlalu perih lagi."ujar Luna.
"Sorry gw ngk sengaja tadi."ujar Adit.
"Makanya jangan kek gitu gali tanahnya!"ujar Luna.
"Iya iya sorry."ujar Adit.
"Minggir Lo!"ujar Kelly judes.
"Santai dong."ujar Rayna.
Kelly mendorong tubuh Rayna hingga jatuh tersungkur.
"Lo apa-apain sih hah."bentak Luna.
"Apa, gw ngk sengaja juga."ujar Kelly santai.
"Ngk sengaja apanya itu Lo sengaja babi."ujar Luna emosi.
Vanya membangunkan Rayna"Lo ngk apa-apa kan?"tanya Vanya.
"Gw ngk apa-apa lah santai aja."ujar Rayna.
"Hiks-hiks mereka nge bentak aku Rayhan."ujar Kelly mengaduh ke Rayhan.
"Dasar drama."ujar Vanya.
"Air mata buaya."ujar Luna.
"Cik cewek drama."ujar Adit.
"Kebanyakan drama."ujar Varen.
"Rayhan hiks-hiks."ujar Kelly menangis sesenggukan.
"Kalian semua kenapa hah?"bentak Rayhan.
Kini Kelly hanya tersenyum puas melihat Rayhan membentak mereka itu artinya dramanya berjalan lancar.
"Lo yang apa-apaan, belain cewek yang ngk bermutu itu."ujar Adit.
"Kelly udah ninggalin Lo demi cowok lain dan sekarang giliran dia mau balik Lo terima dengan senang bukannya itu goblok ya."bentak varen tersulut emosi.
"Itu bukan mau dia."ujar Rayhan.
"Halah tai itu cuman akal-akalan dia buat bodohin Lo."ujar Adit.
KAMU SEDANG MEMBACA
High School Marriage [TAMAT]
Teen Fiction[Budayakan follow dulu sebelum membaca] [Proses Revisi] Gimana jadinya jika tiba-tiba dijodohin dengan orang yang tak sama sekali kita suka? _________________________________________ Klo penasaran kuy baca jangan lupa di vote and koment. Don't copy...