daddy . 13

595 84 32
                                    

" Kau percayakan Gayoung .
Memang kau akan menyesal Jungkook "

" Permata di depan mata kau tak pandai nak hargai . Jadi jangan sampai permata tu hilang , kau melutut untuk dapatkan permata tu balik . Time tu memang tak ada gunanya lagi "

" Aish— "
Jungkook memukul geram stereng keretanya sambil melihat sekilas lampu isyarat . Kata-kata San semalam masih diingati . Betapa bodohnya dia menyiakan segala apa yang dia miliki .

Balik kerumah semalam Jungkook cemas mencari Jihyo di segenap ruang rumah . Sepanjang malam dia menyesali akan segala perbuatannya terhadap Jihyo . Dan sepanjang malam juga Jungkook tidak boleh tidur memikirkan isterinya itu .

Perasaan menyesal bermaharajalela di dalam lubuk hatinya paling dalam . Entah bagaimanalah dia mahu menebus segala kesilapannya terhadap Jihyo . Dia berharap Jihyo akan memaafkannya nanti walaupun payah .

Hari ini , Jungkook buat keputusan mencari Jihyo di rumah keluarganya . Pasti Jihyo pergi ke sana . Kemana lagi Jihyo akan pergi kalau tidak kepada Puan Song . Jungkook berharap Jihyo berada di sana .

Sesudah lampu isyarat bertukar hijau , Jungkook memandu kereta dan masuk ke kawasan perumahan . Berhenti di halaman sebuah rumah . Benar seperti tekaannya . Jihyo memang berada di sini . Di pandang sang isteri yang sedang bersama dengan Puan Song diatas pangkin depan rumah .

Tatkala Jihyo melihat Jungkook keluar dari kereta dia terus berdiri dan melangkah laju masuk kedalam rumah . Jungkook keluh berat . Seperti tekaannya juga , Jihyo tidak mahu berjumpa dengannya . Jungkook berjalan kearah pangkin dan membongkok hormat kepada Puan Song .

Raut wajah sugul Jungkook di pandang Puan Song .
Jungkook melabuhkan duduk .
" Eomma , saya datang nak minta maaf "
Ujar Jungkook hampir sahaja tidak kedengaran . Nada suara itu kedengaran serak . Adakah dia juga menangis sepanjang malam ?

" Eomma tahu kalian berkahwin bukan kehendak masing-masing dan kerana wasiat . Tapi tak semestinya kamu boleh perlakukan anak eomma sebegitu "
Balas Puan Song masih lagi berlembut .

" Jihyo dah ceritakan pada eomma ? "

Puan Song angguk membuatkan Jungkook tunduk memandang tangannya .
" Saya mengaku silap saya eomma . Silap saya sia-sia kan isteri sebaik Jihyo . Dia isteri saya . Sepatutnya saya percayakan dia . Saya datang nak tebus semua kesalahan saya "

" Kamu suami dia .
Eomma tidak menyuruh dan tidak menghalang . Buatlah apa pun dengan sebaiknya . Eomma izinkan , asalkan tak menambah luka dia lagi "
Ujar Puan Song seakan memberi amaran kepada menantunya itu .


++

" Buat apa dia datang sini ? "
Jihyo tertanya sendiri . Kerana fikir dia , Jungkook tidak akan datang mencarinya . Dia sedar Jungkook membencinya .
Malas mahu memikirkannya , Jihyo ambil cawan dan tuang air panas . Terasa mahu minum air coklat panas .

" Ehem"

Jihyo angkat kepala dan tunduk kembali apabila melihat Jungkook . Sambung kacau coklat panasnya itu . Jungkook hampiri meja dan berdiri berhadapan dengan Jihyo .

" Jihyo , aku datang nak minta maaf .
Aku salah , aku bodoh senang-senang je percayakan semua tu .
Aku sepatutnya percayakan kau "

Permintaan maaf Jungkook tidak di pedulikan oleh Jihyo . Sambil memegang cawan coklat panas , Jihyo berjalan untuk keluar dari dapur . Jungkook dengan pantas halang Jihyo dan berdiri di depan isterinya itu .

" Jihyo— "

" Apa awak buat dekat sini ?
Baliklah , Jungkook .
Saya tak nak dengar apa-apa pun "
Jihyo mahu pergi , tetapi sekali lagi di halang oleh Jungkook dengan lengannya .
" Jihyo— Jihyo tunggu .
Aku minta maaf .
Betul-betul minta maaf buat kau macam tu "
Ujar Jungkook seakan merayu .

" Awak pernah tanya saya kan kepada saya wujud dalam hidup awak . Jadi sekarang saya pergi dari hidup awak . Tentu awak terlalu bahagia kan . Kan , Jeon Jungkook ? awak bahagia kan sekarang ? "
Tanpa rasa takut atau hormat sedikit pun Jihyo mengajukan soalan itu sambil pandang tepat Jungkook di depannya .

" Jihyo— "

" Lepas ! "
Lengan yang di pegang Jungkook dia tarik kasar .

" Jihyo kau sayang aku kan ?
San dah cerita semuanya dekat aku .
Aku betul-betul merayu dekat kau Jihyo . Tolonglah maafkan aku "

" Semua tu dah tak bererti apa-apa .
Apa gunanya mencintai kalau rasa cinta tu awak sangsi ? saya macam orang bodoh dalam rumah tu . Bertahan sebab saya sayangkan awak . Tunggu awak balik untuk makan sama-sama . Tapi awak pandang semua tu sebelah mata . Malam tu saya tak makan langsung sebab terlalu nak makan bersama dengan awak . Saya menangis depan makanan yang langsung awak tak pandang . . "
Jihyo jeda seketika . Sedaya upaya menahan airmata .

" Awak tahu tak apa perasaan saya masa tu ? "
Setitis demi setitis airmata mengalir di pipi Jihyo membuatkan mata Jungkook berkaca .

" Hati saya hancur Jungkook . Sakit sangat .
Di tambah pula semalam awak cakap kenapa saya muncul dalam hidup awak .
Sedangkan orang yang awak tanya tu isteri awak Jungkook "
Jihyo menyambung lagi dengan suara tangisan .

" Jihyo , aku minta maaf .
Aku kejam dengan kau "

Jihyo mengesat airmatanya .
" Baliklah, Jungkook .
Saya tak nak jumpa awak "
Ujar Jihyo dan menapak pergi .

Jungkook meraup wajahnya kesal .
Kesal dengan diri sendiri .
Andai mampu diundurkan waktu .
Dia tidak akan benarkan perkara ini terjadi . Jihyo terlalu terluka dan kecewa dengan dirinya .

Sedaya upaya Jungkook akan cuba memujuk Jihyo .

++

" Hey , bro .
Turun makan tak ajak aku ya kau "
Hoseok melabuhkan duduk depan Jungkook . Gelas air Jungkook dia ambil dan di sedut hingga tinggal separuh . Pantang nampak makanan free .

Jungkook pandang Hoseok .
Dia menghela nafas berat .
" Salah ke tak ya kalau aku culik isteri aku sendiri ? "
Tanya Jungkook membuatkan dahi Hoseok berkerut . Sedikit terkejut .

" Dah kenapa kau tiba-tiba tanya macam ni?
Nak culik Jihyo ke apa ?
Masalah kau dengan dia tak selesai lagi ke ? "
Tanya Hoseok beberapa soalan .
" Dia marah sangat dekat aku .
Yelah , silap yang aku buat , kalau aku dekat tempat dia pun aku marah "

" Itulah kau, permata depan mata tak hargai . Jihyo tu satu dalam sejuta . Ramai orang berkenan , tapi kau yang dapat . Sepatutnya kau hargailah sebaik mungkin . Bukannya buat sesuatu yang melukan hati dia . Perempuan ni kalau dah tawar hati payah tahu tak . Memang susah nak pujuk "

...

BERSAMBUNG .

komen dekat chapter lepas² nnti sue reply ya ❤

𝘿𝙖𝙙𝙙𝙮 | 𝙅𝙐𝙉𝙂𝙆𝙊𝙊𝙆  ✔︎Where stories live. Discover now