Aku Sofia biasa dipanggil Icha. Aku seorang murid di salah satu sekolah di Indonesia. Aku ingin bercerita tentang aku yang tersiksa karnanya dan perubahanku yang dulunya adalah orang yang ceria selalu tertawa kini, setelah aku mengenal Cinta aku berubah menjadi orang yang pendiam suka menyendiri dan bahkan tidak mau bergaul lagi karna, aku tau ketika aku bergaul dan menghabiskan waktu bersama teman-temanku saat mereka tertawa aku terpaksa berpura-pura bahagia padahal aku tidak bahagia sama sekali. Baik, aku akan memulai mengapa aku menjadi orang yang pendiam.
Sebenarnya, aku tidak mau jatuh cinta karna aku tidak ingin seperti teman-temanku yang nangis karna cinta bahkan Depresi karna cinta. Tapi, aku tidak bisa berlari dari situ kini, aku merasakannya. Aku tidak tau mengapa aku bisa punya perasaan ini. Aku coba untuk melupakannya tapi, tetap saja aku tidak bisa semakin aku ingin melupakannya aku semakin dihantui perasaan itu.
Karna itu, aku coba untuk menjalani hari-hariku tapi aku tidak pernah puas dalam menjalaninya tak tau mengapa. Aku merasa tidak seperti Icha yang dulu yang periang. Aku mulai sering menyendiri dan selalu melamun ketika belajar dan alhasil prestasiku pun menurun. Aku mulai menjadi orang yang sensitif, mudah menangis terhadap hal kecil, dan tidak suka ditemani sekalipun itu orangtuaku.
Hari-hariku kujalani dengan perasaan hati yang terpendam bukan hanya itu aku juga dibebani dengan perasaan ku ketika bertemu dengannya dan aku mulai mencari tau tentangnya. Mulai ada rasa rindu dan takut kehilangannya karna terlalu sayang padanya. Aku hanya berani menatapnya dari jauh dan tidak berani membuka pembicaraan padanya. Jujur, aku seorang yang pemalu, aku tidak berani menatap matanya ketika aku berjumpa dengannya.
Aku tidak tau apa yang harus aku lakukan. Aku benar-benar tidak berani mengungkapkannya, aku takut jika harus menerima penolakannya. Aku hanya bisa melihat fotonya saja dari sosial media dan hanya bisa memendam perasaan itu sendiri.Aku hanya bisa memberitahunya pada Tuhan agar aku bisa bersamanya. Jika memang tidak, ya sudah aku akan menerimanya walau hati ini akan terluka berarti kita memang hanya Dipetemukan dan tidak akan pernah Dipersatukan.
Andai aku bisa memilih hidupku, pasti aku tidak akan merasakan sakit hati yang sungguh luar biasa sakitnya. Karnanya, aku terdiam seribu bahasa pikiranku selalu dinobatkan tentangnya. Hingga ku menangis pun tidak bisa berteriak lagi. Kau, orang yang pernah buat ku jatuh cinta sedalam ini dan baru dirimu yang buat hatiku bahkan batinku terluka sangat-sangatlah perih. Tolong aku Tuhan ! Tolong Hambamu ! Mengapa kau harus mempertemukanku dengannya jika memang kami tidak akan bersatu dan tidak akan pernah bisa bersatu. Aku hanya bisa merasakannya dari jauh bukan langsung seperti layaknya yang lain.
Aku hanya ingin satu hal saja. Berikan aku satu hari saja untuk mencintainya dan bila aku tidak tidak bisa membuatnya bahagia aku berjanji tidak akan berharap lagi tentangnya dan akan mengubur cintaku dan akan melupakannya. Aku hanya ingin melihatnya bahagia bersamaku sekali saja. Tuhan, kumohon kabulkan doaku. Aku sangat amat mencintainya. Aku sungguh lelah hanya bisa bertahan tapi tidak untuk ku jalankan dan hanya bisa ku pendam. Maafkan aku yang terlalu berharap akanmu. Tapi, bolehkah aku melihat mu dan melihat senyummu, sekali saja. Aku berjanji tidak akan mengganggumu lagi. Jaga dirimu baik-baik. Melihatmu bahagia memanglah benar impianku, walau dengan yang lain.Maaf, Aku yang salah. Aku mencintaimu.
Eakkk, Galau ya.. jangan galau soalnya rumah sakit ga ada obat galau. Jangan lupa di vote tante.... Lope yau:). BHAYYY !!
KAMU SEDANG MEMBACA
Sakitnya Aku Mencintaimu
RomanceHaii.. ini cerita untuk kalian Korban Cinta yang cuma bisa natap mereka yang kalian sayangi tapi, enggak berani menyatakannya. Selamat Galau.