Honey & Heaven [Complate]

EPILOG

YANG PERGI DATANG LAGI

Dua hal yang tidak saling berhungan, tidak bisa dipikirkan dalam waktu bersamaan. Tapi jika dilihat lebih jauh dari segi arti kalian akan menemukan sesuatu yang menakjubkan.

Seorang salwa salsabila yang mana memiliki jiwa seolah madu. Seorang yang juga sudah kembali keasalnya.

Kuyakin tidak ada yang benar - benar mengerti tentang arti sebenarnya dari  H&H ini. Karena seperti hukum wajib bagi hal yang menakjubkan. Tidak akan mudah ditebak.

Begitupun tentang kehidupan salwa. Dari honey kembali keheaven.

oOo

5 TAHUN KEMUDIAN.

" Ya ampun kamu ini kenapa sih?? Kerepotan terus! " Trisa berteriak saat langkahnya sudah hampir mencapai pintu rumah didepanya tapi saat ia berhenti dan menoleh kearah belakang ia menepuk dahinya pelan.

Trisa juga merasakan dejavu saat ia melihat kearah belakangnya.

" Aku sedang hamil besar disini, mohon pengertianya yang mulai Ratu. " Sindir novi dibelakang sana.

Novi kini lebih banyak berteriak - teriak saat kehamilan pertamanya, setelah sembuh dari penyakit dan segala alerginya novi akhinya boleh untuk hamil berbeda dengan erina, yang bahkan sudah memilik anak umur 3 tahun, serta nuna yang baru saja bertunangan minggu lalu.

Sedangkan dirinya masih betah menyendiri, sudah cukup masa sekolahnya ia menjadi pengkoleksi mantan terbanyak bukanya trisa ini tidak laku hanya saja pekerjaanya yang sekarang tidak bisa dengan mudahnya memiliki seorang pendamping hidup. Sejak lulus sekolah ia memutuskan untuk sekolah kembali didunia permodelan. Dan 2 tahun terakhir ia resmi menjadi model provesional yang mana sudah tidak diragukan lagi, tingginya bahkan menyaingi tinggi novi berkat kerja kerasnya saat sekolah model. Jangankan untuk mencari pendamping hidup, kehidupanya saja sudah rumit ia harus menjaga tubuhnya seprofesional mungkin. Tidak ada waktu untuk memikirkan percintanyaa. Karir menurut trisa adalah hal penting.

" Baiklah nyonyah Gentala kemari, jalan pelan - pelan saja. "

Novi mendengus.

Yah Reza Faraz Gentala akhirnya kembali pada novi setelah hampir 1 tahun ia tidak bisa melupakan salwa. Banyak yang terjadi di 5 tahun yang lalu.

" Ponakanku pasti sudah menunggu didalam. "

" Iya iya, salwa pasti akan menerjangmu saat ia tidak menemukanmu dalam waktu kurang dari 3 jam dari sekarang. "

Novi dan trisa memasuki rumah yang mana hampir tidak berubah setelah 5 tahun ini. Hanya pergantian cat rumah serta halaman yang kini banyak permainan anak - anak.

Rumah ibu tirinya salwa, sengaja diperbesar karena semua sahabat salwa dilarang menyewa hotel saat mereka hendak mampir kemakam salwa salsabila. Alhasil beginilah mereka setiap 1 tahun sekali minimal 3 hari sebelum ulang tahun salwa kecil serta hari meninggalnya salwa besar mereka akan berkumpul.

" Selamat siang tante! " Seru trisa.

" Sore trisa, sore juga novi. Ya tuhan sebentar lagi lahiran kan? " Novi mengangguk. Ia didudukan diruang televisi oleh trisa.