Song lyrics by Yamada Ryosuke
Translation by haruyama5993
Warning: BL story, angst
.
"Ne Yama-chan"
"Hm?"
"Aku….Aku….."
"Ya?"
"Iie….nandemonai"
Dia mengakhiri perkacapan itu begitu saja, hanya dengan kata itu, tanpa ada penjelasan lagi. Semuanya…berakhir.
Andai aku bisa lebih peka, lebih berani untuk mempertanyakan keingintahuanku, mungkin semuanya akan berbeda. Tidak akan berakhir seperti ini. Andai....
Namun…semuanya sudah berakhir, tak ada lagi yang bisa kulakukan begitu pun juga dengannya.
Yoru no sora nijimu hikari wo katasuku me miageteiru
Ano hi ni wa mou makimodosenai kanashimi minai youni shiteI looked up and shrug to that night sky with blurred lights
We can no longer rewind to that day. I did so as not to see the pain.Hari itu tak lagi sama dengan sebelumnya. Waktu yang biasa kita habiskan bersama hanya sekedar untuk menjelajahi kota yang dipenuhi dengan salju putih dan hiasan-hiasan lampu di sepanjang jalan tak akan pernah datang kembali.
Kini aku hanya berjalan sendiri menyusuri keramaian, sementara sosokmu yang biasanya berjalan di sampingku, menceritakan banyak hal tentang sekolah, tentang orang-orang aneh yang melintas di hadapan kita, kini berjalan beriringan dengan orang lain. Orang yang akan mendampingimu, for the rest of your life.
Machijuu ga kirameiteru boku no omoi wo sagashite
"Nani shiteru?" tte denwa shita mukou dareka to warau kimi no koe
"Yokatta ne, ja… mata ne"The town is sparkling as I search for my feelings
"What are you doing?" You asked on the other end and I heard you laughing with someone else.
"I'm happy for you. See you…""Yama-chan…aku secara langsung mengundangmu sebagai tamu special di acara pernikahanku nanti. Jadi kumohon, datanglah! Aku ingin sahabat terbaikku ada di saat hari istimewaku," ucapmu dengan nada yang agak canggung. Kau mendatangiku dan memberikan undangan pernikahanmu secara langsung hanya karena ingin memastikan bahwa aku akan menghadirinya atau ingin memastikan bahwa aku baik-baik saja dengan keputusan yang kau ambil?
"Aku akan datang. Kau tidak perlu khawatir", ucapku tenang, meskipun dalam hati aku merasa sesak, seperti ada batu besar yang tiba-tiba jatuh dan menindih paru-paruku, membuatku tak bisa bernapas bebas.
"Arigato na~", balasmu dengan senyuman yang seharusnya aku pahami waktu itu bahwa senyum itu menyembunyikan kesedihanmu.
Andai aku bisa lebih peka. Andai....
Kini aku hanya bisa berharap bahwa semua jalan yang kita pilih, semua takdir yang sudah terlewati adalah yang terbaik untuk kita.
Setelah bertahun-tahun aku berusaha mengelak dari perasaan ini, menutupinya sebaik yang aku bisa, aku rasa suatu saat nanti aku pasti bisa benar-benar menguburnya.
Shiawase negaeruyou boku ga dekiru koto wa
Kimi to mita yume noseru hoshi ga kono te ni ochinakute mo
Nidoto aenakute mo
Ano egao ga zutto tsudzuku tame
Kimi ni muketa omoi no hi wo negai komekesu kotoI wish for your happiness. That's the only thing I can do.
The dream I shared with you, even if the star doesn't fall into my hands
And we don't meet again
As long as that smile continues forever
I'll wish for the light that holds my feelings for you to disappear
YOU ARE READING
CANDLE
FanfictionSebuah cerita sendu tentang dua hati yang tak bisa saling memiliki karena sebuah keraguan yang menghalangi. "These falling emotions in me are like tears from melted candle"