Flashback
Beberapa bulan yang lalu tepatnya 6 bukan yang lalu disaat dunia yonghee dan baejin sangat indah tiba-tiba ada rayn yang datang di kehidupan mereka.
Hari ini adalah hari senin dimana semua upacara seprti biasa dan pada saat amanat upacara ada seseorang lelaki berbadan tinggi, kulit putih dan tampan tiba-tiba memasuki barisan upacara. Banyak anak yang bertanya-tanya siapa kah dia?
Bel masuk berbunyi
Saat jam pelajaran akan dimulai semua orang tenang. Tiba-tiba guru datang bersama sosok laki-laki dilapangan upacara tadi dan seketika semua rusuh karena paras lelaki itu yang tampan.
Dia adalah Rayn Angkasa anak dari Devano Angkasa pemilik sekolah Hitam Putih ini, dia pindahan dari Korea karena ayahnya dinas disini, bukan hanya parasnya yang tampan tapi kecerdasan nya yang membuat dia menjadi pusat perhatian para siswa/i disekolah tak jarang yang ingin dekat dan berkenalan dengannya termasuk baejin salah satu teman dikelasnya.
"Silahkan kamu duduk disamping baejin" Ibu guru mempersilahkan nya duduk disebelah baejin
"Hai, siapa namamu?" Tanya baejin ramah
"Namaku Rayn Angkasa biasa dipanggil rayn/angkasa terserah kau saja" Jawabnya acuh tak acuh
Karena sikap dinginnya ini tak jarang temannya bertahan dengan dia tetapi baejin sangat sabar menghadapi sikap random rayn.
"Jadi kamu anak pemilik sekolah ini?" Tanya baejin polos
"Tentu saja, lagian aku bersekolah disini bukan karena itu tapi ada sesuatu yang membuatku kesini" Jawab rayn misterius
Baejin hanya menggedikkan bahunya, lalu dia melanjutkan tugas yang harus dikumpulkan saat jam istirahat nanti. Tetapi rayn dengan santai memakai earphones dan menelungkupkan kepalanya diatas meja setelah itu tertidur pulas.
Bel istirahat berbunyi
"Rayn, rayn bangun heh! Kumpulin tugasnya!" Kata baejin sambil menggerak²an bahu rayn
Akhirnya rayn terbangun dan bertanya
"Kenapa?" Tanyanya polos
"Kumpulkan tugasmu bodoh!" Jawab baejin kesal
"Kau kumpulan saja dulu nanti aku menyusul" Jawab rayn santai dan kembali tertidur
Tak lama ketua kelas menghampiri rayn dan membangunkan nya.
"Rayn lo dipanggil bu irma tuh keruangan nya" Kata ketua kelas lalu meninggalkan meja rayn begitu saja. Rayn pun bergegas keruangan bu irma dan bertanya
"Kenapa ya bu?" Tanya rayn sangat polos
"Apa kamu tidak tau bahwa tugas saya harus dikumpulkan sekarang? Dan mana tugasmu!" Bentak bu irma
"Saya tidak mengerjakan nya dan tertidur" Jawab rayn tak acuh
"BAGAIMANA BISA KAMU MENYEPELEKAN PELAJARAN SAYA!" Akhirnya bu irma sangat marah mendengar jawaban rayn
"Apa ibu lupa saya pintar? Silahkan tanyakan soal yang ibu berikan, saya akan menjawabnya sekarang juga!" Jawab rayn tak kalah kesal dari bu irma
"Baiklah, mengapa pelangi bisa berwarna-warni?" Tanya bu irma yang padahal soal itu tidak ada di tugas hari ini
"Itu karena pembiasan matahari terhadap awan berbelok dan menyebabkan pelangi berwarna dan hanya muncul setelah hujan atau bahkan saat hujan" Jawabnya santai
"Bagaimana mungkin dia bisa menjawab pertanyaan yang belum dia pelajari?" Batin bu irma
"Baiklah kamu boleh kembali ke kelas" Kata bu irma
Rayn meninggalkan ruangan bu irma dan bergegas ke kantin karena waktu istirahat tidak banyak, dia menabrak lelaki berbadan mungil dengan paras yang cantik dan imut.
"Aduh! Pelan-pelan dong!" Kesal lelaki mungil itu kepada rayn
Rayn hanya memandanginya kagum, lalu ia tersadar karena tepukan dari lelaki mungil itu.
"Ahhh maaf aku menabrakmu, apakah ada yang sakit?" Tanya rayn lembut, sebelum nya rayn tidak pernah selembut ini kepada orang lain. Dan disinilah cintanya bersemi
Istirahat berakhir dan sekarang saatnya memasuki pelajaran berikutnya
Karena guru sedang rapat jadi anak-anak mendapat kelas kosong dan hanya dibolehkan berada di area sekolah. Lalu datanglah lelaki putih dengan paras kalem ke meja baejin.
"Baejin~aaaa bagaimana harimu? Apakah menyenangkan?" Tanya yonghee kepada baejin dan duduk didepannya
"Hai yong, aku sangat baik semenjak mendapat teman sebangku" Jawab baejin sambil memamerkan gigi putihnya
"Siapa dia? Murid baru?" Tanya yonghee kepada baejin
"Yaps dia murid baru pindahan dari Korea, baru tadi dia masuk" Jawab baejin sambil menatap rayn yang sedang menulis, entah dia menulis apa
"Uhmm Hai kau, bolehkah kita berkenalan?" Tanya yonghee kepada rayn
Tak ada sahutan dari rayn karena telinganya tersumbat earphones tetapi yonghee tak melihat karena tertutup oleh hoodie yang dia kenakan. Lalu baejin menepuk pundak rayn dan dia tersadar kemudian melepaskan earphones yang dia kenakan.
"Ada apa bae?" Tanya rayn
"Ah ini temanku ingin berkenalan denganmu" Jawab baejin sambil melirik yonghee
"Oh aku rayn" Jawab rayn singkat
"Aku yonghee salam kenal ya" Jawab yonghee sambil menjulurkan tangan dan senyum manis terpampang diwajahnya
Tetapi rayn mengacuhkan nya dan lebih memilih berbicara dengan baejin dan yonghee akhirnya pergi karena kesal diacuhkan oleh orang yang dia sayang.
Dan sejak saat itu yonghee menyimpan dendam kepada rayn dia berjanji akan menghancurkan hidup rayn perlahan.
Tetapi bukan rayn namanya jika tidak punya taktik untuk melawan orang yang tidak suka kepadanya. Dia memang punya kemampuan membaca pikiran orang lain tetapi tak ada yang tau bahkan kedua orang tua nya.
Keesokannya
Pelajaran pertama rayn dan baejin adalah olahraga dan disaat bersamaan ada yonghee yang sedang dihukum karena terlambat dan harus hormat ke tiang bendera sampai istirahat, baejin yang melihat nya berniat menghampirinya namun rayn mengajak baejin bermain basket dan akhirnya baejin ikut bermain dan lupa kalau ada yonghee yang kepanasan.
Bruk!
Yonghee jatuh pingsan karena tak kuat menahan panas yang menerpa kulitnya, lalu baejin berlari kearahnya dan mengangkat badan mungil yonghee ke UKS.
Sampai di UKS yonghee diperiksa oleh dokter dan baejin menunggu nya sampai dia siuman, saat yonghee sudah siuman dia menatap baejin dengan sendu.
"Kenapa bisa pingsan?" Tanya baejin khwatir
"Aku belum makan tadi pagi" Jawab yonghee sambil menunduk dan dia tau baejin akan marah jika dia tidak makan.
"Sudah berapa kali aku bilang sebelum kau berangkat makanlah sedikit roti atau minumlah susu agar kau tidak seperti ini" Tatapan baejin tajam kearah yonghee
"Maaf aku hanya terlambat bangun dan bergegas segera kesekolah" Suara yonghee bergetar saat menjawab
"Lupakan sekarang kau harus istirahat dan pulihkan keadaanmu, aku akan kembali nanti pada saat jam pulang sekolah" Jawab baejin lalu bergegas pergi keluar dari UKS dan berjalan menuju kelasnya, mengikuti pelajaran seperti biasanya dengan perasaan khawatir akan teman yang sudah lama dekat dengannya itu.
To be continue....
Hayooo jadi sebenernya baejin suka gak sih sama yonghee? Atau cuma yonghee yang suka baejin? Ayo kita main tebak-tebakan lagi dan tunggu jawabannya di masa lalu part. 2
Jangan lupa voment ya gais, aku bakal rajin up kalau kalian selalu support aku.#Salam Darkness
KAMU SEDANG MEMBACA
Kehidupan The Human Dorm
Фанфикcerita ini menceritakan sekelompok orang yang misterius, diculik dan di tempatkan disuatu tempat yg misterius pula, berawal dari sebuah kesalahan dan berujung sebuah kesenangan. rayn "lo pikir lo bisa keluar dari tempat ini?" someone "gausah sok mi...