#5

9 2 0
                                    

{Andien P.OV}

"Mau bareng gaa.??" Ujar ilham yang duduk diatas motor ninja yg dia punya
"Ga.makasih" ujarku sambil tersenyum biarpun itu palsu
"Udh Sanaa wkwkwk"ujar ayu dengan nada meledek
"Apasii anjir, gaje bat si" ucapku dengan sangat sewot
"Gua sama Zulfi gpp ni?"ucap ayu
"Yaudh gpp,ditunggu acara makan²nya"ucap diriku dengan nada meledek
"Siappp bosss"ujar ayuuu

Ketika aku melangkahkan kaki ku aku tersandung dan akhirnya tak terjadi karna ada yg menolongku dan lagi² yg menolongku adalah lelaki yang menyebalkan.
"Lo gpp kan?" Tanya Ilham dengan nada khawatir
"Yaelah alay bat si Lo hahah"ucap Andien
"Yailah serius gue nanyaa,Lo gpp kan?" Ucapnya Ilham
"Gua gpp" jawab Andin dengan nada bingung knpa Ilham sekhawatir ini.

Ilham membelakangi diriku dan langsung menaiki motornya seketika aku ingin melangkah kaki ku tiba tiba saja tanganku digenggam olehnya.
"Ayo naik"ajaknya
"Ha ngapain?"tanyaku
"Gua ajak Lo ke hotel" jawabnya dengan muka yg bisa dibilang menjijikan,dan kini aku hanya terdiam pikiranku masih memikirkan ucapannya yg tadi.
"Gue anter pulang lah hahahh" ucapnya lagi sambil tertawa puas
"Dhlh mlz"ucapku dengan singkat
"Ayo naik cepet"ucap nya
"Gue ga-"ucapku yg lgsng dipotong oleh ilham
"Mau naik atau gua cium?"tanya nya lagi dengan muka datar
Lagi dan lagi aku hanya terdiam entah dia sadar atau tidak akan ucapannya.
"Ya-yaudh gue mau" ucapku dengan gugup sambil menelan salifahku dengan susah payah

Kami pun meninggalkan rumah Alvi dan lgsng menuju rumahku dipertigaan jalan kami berhenti
"Berenti dulu ya gue mau ice cream"ucapku sambil menunjuk tukang ice cream
"Lo lucu ya klo lagi mau ice cream"ucapnya yg membuatku tersipu malu
"Arghhh gue emg giniiii"ucapku
"Yaudh bntr gue beliin dlu Lo jangan kemana² klo ada yg ngajak Lo jangan mau takutnya dia penculik" ucap Ilham seakan sedang berbicara pada anak kecil
"He Lo kira gue anak kecil??gue juga bisa jaga diri kali" ucapku dengan nada kesal
"Iya deh iya tayangnya aku"ucapnya yg membuat aku mematung sejenak

-----------------------------------------------------------

Sesampainya didepan rumahku Akupun turun dan lgsng membuka helm miliknya
"Nih makasih"ucapku dan lgsng membalik badan dan langsung ingin melangkah kan kakiku tapi kaki ku sempat terhenti karena ada yg menahanku ,ya lelaki menyebalkan itu menahanku lagi kini.
"Bentarrrrrr"ucapnya
"Apalagi siii?gabosen gangguin idup gue Mulu haaaa?!!!"ucapku dengan nada yg tinggi
"Eehhh santai dong"ucapnya
"Trs?"ucapku dengan singkat

Dan tiba² dia mencium kening ku dan kinii lagi² aku terdiam seperti mayat yg hidup .
"Gue balik"pamitnyaa
"Iya"ucapku singkat dan lgsng meninggalkannya.

Alvi & SyahrilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang