First Time?

1.1K 51 3
                                    

Cast: Mark, donghyuck

.

"Yak kau kalah! kau harus pilih dare
sekarang mork!"

Lagi dan lagi, botol itu berhenti tepat
di depan mark, well,botol itu sudah
berhenti di depannya hampir 3 kali,
bayangkan 3 kali!, ingin sekali mark
melempar botol itu dari lantai tiga.

"Ayolah teman-teman, jangan aku lagi" ucap mark frustasi

"Tidak! Tidak bisa mork! Kau pilih dare sekarang!" Ucap Haechan

"Chan kau tak kasihan pada
sahabatmu?~" ucap mark dengan
aegyo

"Hentikan mork, kau menjijikan!"

Mark mem-poutkan bibirnya, tolong
dimengerti, ia hanya reflek seperti itu,
hanya reflek,oke?

"Ya, baik-baik! Aku pilih dare! Sialan"

"Bagus, ayo dari kau jen" ucap haechan seraya menunjuk jeno

"Aku? Mmm... Coba cium renjun"

"APA? AKU? KENAPA AKU?"

"Ayolah renjun,hanya cium bibir,kau
tak mau ini akan menjadi lama
bukan?"

"Hah, baik baik"

Mark memajukan badannya sedangkan renjun hanya diam mematung di tempatnya, menunggu apa yang akan dilakukan mark.

'Cup'

"Tidak! Mataku ternodai melihat kau
berciuman mork!"

"Brisik!"

"AHAHAH MUKAMU NJUN,MUKAMU
SEPERTI PANTAT MONYET, AHAHAH
LUCU SEKALI"

"LEE HAECHAN SLALAN!"

"ha-hahha, sungguh lucu"

Haechan benar-benar tertawa
terbahak-bahak melihat muka
temannya yang seperti pantat
monyet,merah sekali. Sedangkan
renjun sedang menahan malu karna
tingkah haechan, haechan pabbo,
dasar bodoh.

'Awas kau chan, lihat pembalasanku'

"Brisik kau chan!, ayo lanjutkan saja"
ucap jaemin, pacar jeno by the way.

"Heleh, ini giliranmu bodoh"

"Ah begitukah? Mark kau push up 5 kali saja biar cepat"

"Kau teman terbaikku jaemin-ah"

Mark melakukan ancang-ancang push
up, dan ia menaik turunkan badannya hingga 5 kali, seperti apa yang disuruh oleh jaemnin.

"Haechan, kau jangan aneh-aneh!"

"Tentu saja mork"

"Yasudah apa?!"

"Mmm chat adik kelas terjelek, bilang
kepadanya bahwa dia cantik"

"Fuck!, ayolah chan! Reputasi ku mau
dibawa kemana?!"

"Mau dibawa kemana-, terserah kau
mork, lakukan cepat!"

Dengan terpaksa mark mengirim chat
kepada adik kelas tersebut dan setelahnya Ia blokir tanpa
sepengetahuan haechan

"Kau yang terakhir pantat monyet!"

"Sialan kau chan!"

"Cepatlah, ini putaran terakhir, aku
ingin pulang teman-teman" ucap mark

"Well, ini agak susah mark, bisakah kau menyanggupinya?"

"Tentu saja bisa,memangnya apa?"

"Buat orang yang paling terakhir keluar ruangan ini terangsang, entah siapa itu ,dan jika ia terangsang itu terserah padamu"

It's UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang