Broken

131 30 7
                                    

Kini Dongpyo terdiam kala Donghyun memeluk nya dan mencium pipinya. Ada apa dengan Donghyun, apa ini mimpi? Tapi mengapa mimpinya terasa nyata. Bahkan teman temen nya hanya diam tanpa mengatakan apa pun. Ada apa ini?

Setelah melakukan itu Donghyun menarik Minhee keluar dari ruangan Dongpyo tanpa mengucapkan sepatah kata pun, ada  apa ini? Dan tak lama dari itu Guanlin dan Jihoon juga pamit.

"Pyo... kalo ada masalah cerita sama kita, jangan kayak gini" kata Wonjin sambil menangis. Entah kenapa Wonjin sudah menganggap Dongpyo sebagai adiknya dan dia tidak siap melihat Dongpyo sakit selerti ini, rasanya seperti dia juga merasakan apa yang Dongpyo rasakan.

Dongpyo hanya tertawa hambar menjawab apa yang dikatakan oleh Wonjin. "Kita sahabatkan pyo? Lo jangan gitu Dong saling berbagi" sahut Junho menyuarakan apa yang ingin Eunsang katakan, karna kali ini Eunsang sedang memeluk Dongpyo sambil menangis.

"Ga ada, gue ga punya masalah apa apa ko" jawab Dongpyo sambil tersenyum dan menepuk nepuk kepala Eunsang. "Udah sa, jangan nangis gue ga papa" lanjutnya sambil mengangkat kepala Eunsang.

"Pyo jangan gini hiks... esa Khawatir pyo" katanya lalu duduk.

"Gue cuma sakit biasa ko ngapain khawatir gitu" katanya sambil tersenyum.

"Sakit biasa? Lo pikir kita bisa di boongin?" Kata Minkyu, Dongpyo meringgis.

"Harusnya lo cerita sama kita kita pyo, kita kita di sini sayang sama lo. Lo bikin kita khawatir" kata Wonjin yang sudah duduk dan menggenggam tangan Milik Dongpyo.

"Iya kapan kapan Gue cerita kalo gue pergi ke planet pluto" jawab Dongpyo tersenyum.

"Serius pyo..." kata Wonjin.

"Mau aja di seriusin Minkyu" jawab Dongpyo, membuat wajah Wonjin memerah hingga di lanjutkan dengan saling menggoda satu sama lain.

Dongpyo berusaha untuk tidak terlihat lemah, maka dari itu dia mengalihkan pembicaraan. Dongpyo anak rapuh tapi dia berusaha tegar tapi itu justru membuat orang orang yang di sana khawatir, karna Dongpyo adalah orang yang selalu ceria dan jahil.

Jika kadang kala Dongpyo jadi murung itu membuat semua yang berada di sekitar Dongpyo khawatir, karna Dongpyo salah satu happy virus.








































































































Hari ini Dongpyo di bolehkan pulang dari rumah sakit dan besok Dongpyo Mulai sekolah kembali. Tidak ada yang spesial semua yang ada penderitaan.

Dongpyo menyesal mencintai Donghyun? Oh tentu tidak. Untuk apa dia menyesal? Percuma

Dia tidak menyesal, dia bersyukur pernah mencintai Donghyun. Karna itu dia tau artinya menunggu artinya mencintai artinya kebahagiaan dan juga artinya berjuang.

Tidak seperti Sungbu yang mendapatkan tanpa harus berjuang. Donghyun itu berbeda, bagi Dongpyo Donghyun ter the best. Sudah lah jangan di pikirkan lagi, pasti Dongpyo akan berkata seperti itu.

Dongpyo sedang menelungkupkan dirinya ditengah tengah ranjang, jujur sebenarnya dia bosan dari kemarin. Bosan selalu diam, bosan melamun dan... bosan melihat banyak berita tentang Donghyun dan Minhee.

Ya dia tau dia selalu ghibah sana ghibah sini, tapi masalahnya beda lagi kalo tentang Donghyun, orang yang sebenarnya sudah lama Dia cintai. Orang yang sudah lama mengisi hari kosong milik Dongpyo. Dan sekarang orang itu telah dengan sahabatnya sendiri.

Sudah Dongpyo tidak ingin mengingatnya lagi, ini sangat sakit sungguh. Apa harus juga dia bersama Yunseong?

Pho anjim:v

Ah... tentang Yunseong, dia sedang mengurus perusahaan papanya di amerika. Dongpyo juga baru tau dari Wonjin saat di rumah sakit, katanya sih gitu.

Pantas saja Minhee di antar jemput Donghyun. Memang nya sampai kapan sih Yunseong di amerika? Disini yang kesal tu Dongpyo, masalahnya yang sakit hati juga Dongpyo.

Sudah lupakan.

Sakit beneran.

"Pyo sayang... coba cerita sini" kata Byungchan yang entah datang dari mana dan kapan, yang jelas kali ini dia sudah berada di samping Dongpyo dengan posisi sama dengan Dongpyo.

Dongpyo tersenyum lalu menggeleng dan menelungkupkan kepalanya ke dalam bantal. "Mami tau kamu punya masalah, ga biasanya kamu kaya gini, sini cerita" kata Byungchan.

Sebenarnya Byungchan sudah tau perihal Dongpyo suka Donghyun dan Donghyun bersama Minhee, hanya saja dia ingin Dongpyo berbicara padanya bukan di pendam sendiri.

"Ayo sayang, cerita" kata Byungchan sambil mengusap lembut rambut Dongpyo.

Dongpyo mengangkat wajahnya dan memeluk Byungchan dengan air mata yang sudah tidak di bendung. Pada akhirnya Dongpyo sendiri yang berbicara dan menceritakan semuanya.

"Sayang, ada kalanya seseorang berubah, mami tau kamu sayang sama Donghyun mami tau itu sejak lama. Mana mungkin kamu ga sayang sama Donghyun kalo kamu aja minta ini itu sama Donghyun. Mami juga tau kalau Donghyun sayang sama kamu, buktinya dia mau aja tuh di mintain kamu gendong. Artinya Donghyun niat jaga kamu" jawab Byungchan tersenyum, Dongpyo juga ikut tersenyum tapi tak bertahan lama.

"Udahlah Mi, biarin Keum bahagia sama Mini. Pyo ikhlas ko, pyo yakin kalo Keum bahagia pyo juga ikut bahagia" jawab Dongpyo sambil tersenyum miris.

"Gak boleh gitu, anak mami ga boleh tersenyum dalam penderitaan kayak gini gaboleh" Byungchan lalu memeluk Dongpyo yang mulai mengeluarkan air mata juga, sungguh kali ini dia sangat terpukul melihat anaknya sangat sangat rapuh.

Anak yang ceria, anak yang jarang mengeluh tentang sesuatu, dan kini harus mengeluh karna seseorang yang kali ini dia sedang memper main kan hati anak nya, lantas Byungchan harus apa?

"Mami bakal selalu ada di sisi Dongpyo, mami bakal ngerangkul Dongpyo dan membawa Dongpyo bangkit lagi, mami Janji" kata Byungchan sambil memper erat pelukan nya dan mengusap punggung Dongpyo.

Ya, dia orang tuanya, dia harus menjaga anak bungsu nya. Se tidak penting nya masalah anaknya itu akan menjadi masalahnya juga. Karna masalah anaknya masalahnya juga.

Tidak perduli jika banyak yang berbicara Byungchan prosesive pada anaknya. Sudah cukup dia ingin anaknya tidak tersakiti, karna dia juga pernah merasakan nya.

Merasakan bagaimana sakitnya seseorang yang kita cintai bersama sahabat yang kita sayangi, ya dia pernah merasakan nya. Saat Jinhyuk yang sedang ia Cintai di saat bersamaan juga Wooseok mencintainya.

Byungchan bisa apa? Dia membiarkan nya hingga pada akhirnya dia menemukan Seungwoo yang juga sayang padanya.





































_♡_

Cukup cukup sudah😭
Aku yang nulisnya nangis huweee

Mian ya jadi makin panjang🙏

Story Of KeumpyoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang