21.

2.8K 266 8
                                    

"hyung,bangun",panggil Hoseok.

Yoongi kesulitan membuka matanya karena cahaya lampu menyinari matanya.

Dia duduk dan mengusap wajahnya pelan kemudian berjalan menuju Seungwan.

"dia belum bangun?",tanya Yoongi.
Hoseok menggelengkan kepalanya.

"Yoongi-ah"

"kalian sudah datang",jawab Yoongi saat melihat Jin dan yang lainnya serta sahabat Seungwan datang.

"aku harus pergi mengurus sesuatu,aku butuh bantuanmu hyung"

"apa itu?"

"saat dia bangun nanti,tolong jangan membicarakan orangtuanya,Hoseok akan menjelaskannya pada kalian,aku pergi dulu",ucap Yoongi yang langsung pergi setelah Jin menganggukkan kepalanya cepat.

Mobil Yoongi melaju di jalanan yang mulai ramai.
Sampai akhirnya dia sampai di tempat tujuannya.

Dia turun dan memandang gedung di depannya.
Seluruh gedung hangus terbakar dam digaris polisi.

Dia menghela nafasnya dan berjalan masuk.

"tunggu tuan,jika tidak berkepentingan dilarang masuk",ucap salah satu polisi itu sambil menahan Yoongi.

"ini perusahaan mertuaku,aku harus masuk untuk memeriksa"

"jangan tuan,gedung ini bisa roboh kapan saja,kami harap kerja sama anda"

Yoongi menghela nafasnya frustasi.
"apa ada korban jiwa?",tanya Yoongi.

"tim kami sedang memeriksa di dalam",jawab polisi itu.

Tiba-tiba terdengar suara keluar dari walkie-talkie milik polisi.

"ada 2 korban di dalam ruangan terkunci"

Nafas Yoongi tercekat saat mengetahui ada korban jiwa.

aku harap itu bukan kalian,eomoni aboeji.

Yoongi melajukan mobilnya menuju rumah orangtua Seungwan.
Sesampainya disana,tidak ada jawaban saat Yoongi menekan bel pintunya.
Pikirannya benar-benar kacau karena dari semalam tidak ada jawaban apapun dari orangtua Seungwan.

Yoongi pun kembali ke rumah sakit.
Saat sampai di parkiran,ada telepon masuk.
Yoongi langsung buru-buru mengeluarkan hp dari sakunya dan menghela nafasnya saat melihat nama ibunya yang tertera.

"Yoongi,dimana kamu?cepat datang!Seungwan sangat histeris dan tidak ada yang bisa menenangkannya,cepatlah!",ucap ibunya panik.

Yoongi langsung turun dan berlari melewati orang-orang yang menatapnya bingung.

Yoongi langsung masuk setelah sampai dan melihat Seungwan sedang ditahan oleh Jin,Namjoon dan Hoseok.
Sedangkan Seungwan terus menangis,berusaha melepas selang infusnya dan ingin turun dari kasurnya.

"hentikan Seungwan,jahitan operasimu bisa terbuka",ucap Joohyun panik.

"lepaskan aku,aku harus menemui orangtuaku!",bentak Seungwan sambil menangis histeris.

Orangtua Yoongi yang sudah sampai daritadi pun panik dan tidak tau cara menenangkan Seunwgan.

Yoongi langsung menarik tangan Seungwan dan memeluknya erat.
Mengusap pelan rambut dan punggungnya.

"tenanglah,Seungwan",ucap Yoongi pelan sambil terus mengusap rambutnya.
Yoongi merasakan cengkeraman kuat Seungwan di bajunya.
Dia masih menangis di pelukan Yoongi.

"kenapa orangtuaku tidak datang..?",tanya Seungwan pelan dengan suara lemahnya.

Mereka melepaskan tangannya saat melihat Seungwan sudah mulai tenang.

Toxic - Wendy x Suga ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang