mommy! where are you? (SLOW UPDATE)

flashback

"Hiks.. hiks.."

Seorang gadis berumur 16 tahun itu terisak sambil meremat selimut yg menyelimuti tubuh telanjangnya. Ia sudah kotor. Ia tidak menyangka kekasihnya ini melakukan hal yg tidak harus seorang remaja lakukan.

Gadis itu memiliki nama, jeon lalisa.

"Eung.."

Seorang pemuda yg tertidur di samping lisa merasa terganggu. Pemuda itu mulai membuka matanya, dan terkejut melihat lisa menangis.

"Hei, kau kenapa?" Tanya pemuda itu sembari mendudukan diri di samping lisa.

"Apa yg sudah kau lakukan." Ucap lisa yg masih menatap lurus kosong.

Pemuda itu tersenyum miring, dan menjawab, "melakukan sesuatu yg menyenangkan, mungkin?"

Lisa menatap pemuda itu tajam, dan berucap dengan nada yg sedikit tinggi, "kenapa kau melakukannya, ha?! Dan, bagaimana jika aku hamil!"

"Aku tidak perduli, dan aku tidak akan bertanggung jawab." Setelah itu, pemuda itu beranjak dan memakai pakaiannya dengan cepat. Meninggalkan lisa yg semakin terisak disana.

Tetapi setelah itu, pemuda itu membalikkan badannya dan menatap lisa dengan smirknya,

"Dan satu hal lagi, hubungan kita sudah berakhir sampai disini, ok?"

Tangisan lisa tambah mengeras. Lisa menjambak surai nya itu, melampiaskan rasa sakit hatinya.

"Apa yg kau lakukan ke aku itu jahat, mingyu hiks.. hiks.."

Ya, kekasih- ralat, mantan kekasihnya itu bernama kim mingyu.

Tangan lisa beralih, mengelus perut ratanya dengan lembut.

"Maafkan mommy nak." Lirih lisa yg masih mengelus perutnya.

"Ini semua salahku hiks.. hiks.."

Ya, ini semua salahnya. Ia menyesal harus menerima minuman yg mingyu kasih. Yg ternyata di dalam minuman itu ada obat perangsang.

Ia benar-benar menyesal.

🍁🍁🍁

Beberapa bulan kemudian.

Tok.. tok.. tok..

Seorang gadis mengetok pintu itu, sembari menggendong seorang bayi laki-laki kecil itu.

Kemarin, lisa baru saja melahirkan. Syukurlah, anak lisa melahirkan dengan semangat. Walaupun saat melahirkan, tidak ada yg mendampingi lisa. Tapi, lisa itu kuat. Lisa bisa melahirkan tanpa ada pendampingnya.

Ceklekk..

Pintu itu terbuka, dan nampaklah seorang wanita berumur 21 thn. Itu sahabat lisa, namanya park rose.

"Eoh? Lisa? Ada ap- astaga! Bayi siapa itu?!"

Ya, rose belum mengetahui itu, karena lisa yg sengaja merahasiakannya.

Beberapa bulan lalu, rose merasa heran karena lisa jarang menemuinya. Tetapi, saat ia mendapat notif dari lisa, jika ia tidak terjadi apa-apa, itu berhasil membuat rose merasa lega, walaupun sedikit.

Lisa tersenyum kecut, dan menjawab dengan tenang, walupun ia merasa matanya mulai memanas, "ini anakku."

Rose membulatkan kedua matanya, menatap lisa tidak percaya, "a-apa? Ini anakmu? T-tapi, kenapa bisa terjadi? Dan, s-siapa yg menghamilimu?"