Chapter 4. Welcome to Korea, Sweety!

830 156 14
                                    

Aku akan publish beberapa chapter di Wattpad ya..
Dan memang sengaja aku publish dari chapter 3 :)

•••

"Baby Sweety, selamat datang kembali di Korea." Pemuda dengan surai blonde yang baru saja datang dengan sedikit berlari langsung memeluk seorang gadis yang tampak menyeret koper merah jambunya keluar dari pintu kedatangan.

Gadis dengan surai hitam berkuncir kuda pun langsung membalas pelukan pria yang hampir 1 tahun lamanya mereka tak saling bertemu, karena ia harus pergi untuk sementara waktu  bersekolah di luar negeri. 

Namun ternyata, baru dalam kurun waktu 1 tahun sang ibu sudah memintanya untuk kembali kenegara asal dan melanjutkan sekolahnya di Korea saja. Sebab, masih terlalu sulit untuk melepaskan anak gadisnya pergi jauh dan tak terjangkau oleh pantauannya.

"Taekyung Oppa, I miss you so much." Ucapnya memeluk leher sang kakak yang juga memeluknya dengan sangat erat.

"Astaga, Sweety... Oppa tak menyangka kau sudah setinggi ini sekarang, padahal baru satu tahun aku tak melihatmu. Apa karena dirimu terlalu banyak bergaul dengan bule, hm?"

"Harusnya Eunbi yang bertanya padamu... Kenapa kau mewarnai rambutmu seperti ini, hm? Ingin mencoba menjadi bule London,huh?" Goda Eunbi mencolek dagu sang kakak.

"Yak, Eunbi-ya... bukannya aku semakin tampan jika dengan rambut baruku ini,eoh?" Taekyung berkata dengan penuh percaya diri.

"Iya, Taekyung Oppa memang yang terbaik. Puas?" Eunbi merangkul lengan sang kakak saat mereka akan beranjak pergi.

Taekyung tertawa kotak menanggapi ucapan sang adik, "Belum puas!"

Setelahnya Taekyung langsung merangkul pinggang ramping sang adik agar semakin mendekat padanya, dan tak lupa pula ia memberikan sebuah kecupan diatas puncak kepala adik kesayangannya itu beberapa kali.

"Ingin jalan-jalan dulu sebelum kita pulang? Menikmati kota Seoul setelah kau kembali lagi kesini?" Tawaran menggiurkan dari sang kakak yang membuat Eunbi tersenyum sumringah.

Eunbi lantas langsung menganggukkan kepalanya penuh semangat. "Jika ditawarkan oleh pria tampan sepertimu, siapa yang tidak mau,hm?"

"Oke baiklah, hari ini aku akan menculikmu sebelum dikembalikan pada Mama. Kajja!"

Kedua saudara Kim itu pun melangkahkan kaki keluar dari bandara dengan satu tangan sang pria menarik koper bawaan sang adik dibelakangnya. Sedangkan tangan satunya merangkul pinggang kecil sang adik.

Saat berada didalam mobil, suasana kian terasa hangat dan penuh dengan canda tawa yang dihasilhkan dari obrolan keduanya. Saling melepas rindu antara satu dengan yang lainnya.

"Kau baik-baik saja selama disana?" Taekyung mulai bertanya.

"Hm, baik. Bukankah hampir setiap hari kita saling bertukar kabar,Oppa." Sahut Eunbi merapikan makeup-nya yang sedikit berantakan, lalu menguncir surai hitam bergelombangnya yang tadi sempat tergerai. Menampakkan ceruk lehernya dengan kulit seputih susu itu.

"Kau sudah punya pacarkah saat disana, Biya? Seorang bule mungkin?"

"Eunbi tak sempat memikirkan itu, Oppa." Sanggah Eunbi dengan cepat. Malas juga untuk membahas hal yang tidak penting menurutnya.

Taekyung masih memandang penuh ragu, "Dapatkah aku mempercayaimu, Sweety?" tangan Taekyung terulur bergerak mengusap puncak kepala sang adik secara perlahan.

"Kau harus mempercayaiku, Oppa! Harus!" Paksa Eunbi dengan kedua lengan yang terlipat didepan dadanya.

"Baiklah, Kim Taekyung mempercayai Eunbi yang katanya belum pernah berpacaran saat di London."

Your Eyes TellTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang