My Enemy is My Destiny [𝐇𝐞𝐧𝐱𝐢𝐚𝐨]

6.

Ten menatap menantunya itu iba. Harusnya ia tidak meminta Dejun ke kantor. Dejun pasti tidak akan kecelakaan dan kehilangan anaknya. Dejun pasti akan bahagia dengan Hendery dengan buah hati pertama mereka. Ten merasa bersalah. Ia menangis di pelukan suaminya sambil menatap Dejun yang terbaring tak sadarkan diri di ranjang rumah sakit.

Dejun dinyatakan koma karena banyaknya luka yang harus dijahit dibagian perut atas dan dadanya serta bahu nya. Masih untung Dejun selamat. Walaupun harus koma.

" Ini salah ku hikss- harusnya aku tidak menyuruh Dejun menyusul Hendery hiks- ini pasti tidak akan terjadi! " Ucap Ten.

" Ini kecelakaan. Bukan salah siapa-siapa. Ini sudah takdir. Mungkin Tuhan tidak ingin anaknya Dejun lahir tanpa ada cinta dari ayahnya untuk ibunya! " Ucap Johnny.

Jika kalian berfikir Johnny tidak tau apa yang dilakukan Hendery, kalian salah. Johnny tau semuanya. Putra sulungnya itu masih kasar dengan Dejun. Johnny tau apa yang Hendery lakukan pada Dejun selama setahun pernikahan Hendery dan Dejun.

Johnny hanya diam menunggu karma yang akan datang ke anaknya. Semoga Hendery tidak membuat Dejun lebih sakit lagi dari ini.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.
.
.

.
.
.

Mark baru saja sampai di rumahnya. Ia pasti akan kena marah ibunya karena membawa Jeno keluar rumah lama. Jeno itu mudah sakit, ditambah trauma nya pada suara perempuan membuat Taeyong super protective pada Jeno.

Bukan hanya Taeyong, Jaehyun dan Mark juga. Mark sangat menyayangi adiknya itu. Mark tidak ingin kehilangan Jeno lagi.

Saat Jeno kelas 5 SD dan Mark kelas 11 SMA, Jeno pernah diculik oleh mantan pacar ayahnya. Jeno dibawa pergi dan diteriakin setiap hari nya. Selama 2 minggu Jeno hilang dan selama itu Mark mengeluarkan keahliannya dalam menjadi hacker.

Seluruh CCTV dijalan dekat sekolah Jeno dilacak. Akhirnya Mark tau dimana adiknya itu. Walaupun adik beda ibu tapi Mark menyayangi Jeno. Bahkan ia juga menyayangi Saudara tirinya yang menjadi anak dari ibu kandung nya. Jeno ditemukan di sebuah gedung tua di tengah hutan.

Jeno pingsan dengan luka-luka yang banyak. Jaehyun marah sehingga membunuh mantan pacarnya. Jaehyun menghindari perempuan mulai saat itu. Jeno dilarikan kerumah sakit dan divonis trauma.

Jika kalian bingung, aku akan jelaskan.

Mark adalah anak ketidak sengajaan Jaehyun yang meniduri Jungkook. Jungkook hamil dan Jaehyun pun bertanggungjawab atas perbuatan nya pada sahabatnya itu. Jadi Mark adalah anak dari Jungkook dan Jaehyun. Tapi saat Mark berusia 4 tahun, Jaehyun dan Jungkook bercerai secara damai.

Jaehyun menjelaskan kepada Mark jika mamanya tidak lagi menjadi istri papanya tetapi masih menjadi mamanya. Mark antara mengerti dan tidak mengerti mengangguk saja. Hebat ya, anak 4 tahun dah ngerti.

2 tahun kemudian Jaehyun menikah dengan Taeyong dan dikaruniai anak yaitu Jeno. Mark senang karena mendapatkan adik. Ia sangat kesepian dirumah jika papanya dan maminya bekerja. Ia senang sekarang.

Sedangkan Jungkook sekarang menikah dengan Taehyung yang memiliki 1 anak seusia MarK yang juga Sahabat Mark hingga sekarang. Namanya Yeonjun yang juga sepupu Dejun dari ibunya. Berarti Taehyung dan Taeyong itu saudara.

Tapi ada insiden dimana Yeonjun lah pelakunya membuat Dejun dicap membunuh Renjun padahal Renjun bunuh diri karena diperkosa oleh Yeonjun. Yeonjun sebenarnya tidak benar-benar memperkosa Renjun. Mark tau itu.

Dan Mark lah yang menolong Dejun dari jerat hukum. Walaupun Mark tidak tau wajah Dejun dan nama Dejun, Mark tetap membantunya. Tapi tidak dengan Yeonjun yang diasingkan oleh ayahnya karena membuat onar. Mark hanya bisa berpesan hati-hati pada Yeonjun.

Mark pun membuka pintu rumahnya sambil menggandeng adiknya. Jeno itu menggemaskan tapi kok bisa jadi dominan ya? Heran Mark tu. Padahal dulu Mark kira Jeno submisive karena manja dan suka boneka kucing dan kue manis. Kok besarnya jadi dominan.

"Markno pulang! " Ucap Mark.

"Dari mana kalian? " Tanya Jaehyun tiba-tiba.

Mark kaget. Ia kira maminya ternyata papinya. Sumpah ni bapack bapack satu selalu bikin mark geleng-geleng. Ngeselin tapi Mark masih mau duit Warisan hehe. Sedangkan adiknya itu hanya tertawa melihat tingkah hyung nya.

Lacnat:)

" Dari luar. Jalan-jalan! " Ucap Mark.

" Dan menolong orang kecelakaan! " Tambah Jeno polos.

'Nabok adik sendiri dosa nggak sih?' batin Mark.

" SIAPA YANG KECELAKAAN? KALIAN TIDAK APA-APA KAN? MARK KAMU NYETIR NGGAK UGAL-UGALAN KAN? ATAU MALAH KAMU YANG NABRAK? " Taeyong tiba-tiba nyaut dari arah dapur berlari ke arah Ruang tamu.

" Bukan mami. Jeno yang nolongin angkat korban kecelakaan dan Mark hyung yg bantu antar ke rumah Sakit. " Jelas Jeno.

" Syukur lah. Mengagetkan sekali. Kalian antar sampai rumah sakit kan? " Taeyong

" Ya masa ditinggal di pinggir jembatan mih?! " Mark.

"Ya siapa tau kalian antar sampai parkiran saja. " Taeyong.

" Sampai dalam mami. Sampai menunggu suaminya datang. Oh ya korban nya namanya sama mukanya mirip anak mami. Namanya Seo Dejun tapi lebih kurus dan alisnya lebih tebal! " Ucap Jeno.

Taeyong terdiam. Apa firasatnya tadi menjadi kenyataan ya?

" Mami ingin bertemu dengan nya! " Ucap Taeyong.

" Hyung yakin ? " Jaehyun.

" Ya. Nanti kita kesana. Tidak ada bantahan! " Taeyong.

Jika ibu negara sudah bersuara makan siapa yang bisa membantah?

Tidak ada.

Kecuali Doyoung:)

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.
.
.

.
.
.

Ia tebangun dikursi taman bunga lily. Yang pertama ia lihat adalah anak kecil laki-laki yang tersenyum memandang nya.

" Mama ketiduran ya? " Tanya anak itu.

Ia mengeryit bingung. Mama? Ia dipanggil mama? Apa anak itu anaknya?

" Mama bingung ya? " Ucap anak itu.

Ia hanya mengangguk.

" Mama Dejun itu mamanya Lele. Lele itu aku. Dan aku anaknya mama Dejun dan Papa Hendery. Tapi lele di panggil lagi buat nemenin icung dulu sama uchan. " Ucap lele.

Dejun paham sekarang. Anaknya pergi dari dia. Dejun hanya bisa tersenyum miris. Kebahagiaan nya pergi lagi.

" Mama jangan nangis nanti lele sedih. Mama mau main sama lele dulu nggak? " Tanya lele.

" Boleh. Ayo kita bermain! " Dejun.

Dejun pun bermain dengan lele ditaman itu. Mereka berlari mengejar kupu-kupu. Bernyanyi bersama. Dan menghias mahkota bunga.

Dejun bahagia ditempatnya sekarang. Dejun tidak ingin kembali. Ia ingin bahagia. Bersama anaknya.

To be continue...

Vote kakak.

Salam dari si manis pengisi hati Hendery.