Kasian Irene :(

34 4 1
                                    


Hosh..hosh...

"Udah jauh"

Taeoyong secara sigap melihat plat nomer mobil penculik tersebut.

"Gue harus telepon jenie"

TUUTT

"Hallo yong

"Jen lo dimana" hosh... hosh begitulah suara napas taeyong

"Gue masih di sekolah si,kenapa"

"Jen gawat"

"Lo kenapa sih?"

"Irene si culik?"

"Apaa?? Weee ko bisa?"

"Pokonya ceritanya panjang,pokonya lo skarang ke rumahsakit fathmawati oke cepet"

"Oke yong tunggu"

TUT

Jenie bener bener kaget kenapa bisa irene di culik padahal tadi masih di sekolah jenie pun masih di sekolah.

Jenie dengan sangat buru buru otewe rumah sakit.
Lalu jenie keluar gedung sekolah dengan lari lari

BRUGHH!!!

"Ahhh aww"Teriak jenie

"Maap maap ga sengaja"

"Bang jin?"

"Jenie?, ee gpp kan?"

"Ahh gpp ko ehh,bang jin ngapain ke sekolah?"

"Oh ini abang mau bayar uang sekolahnya suga sekalian ada perlu sama gurunya"

"Ohh eee."

"Kamu kenapa ko kaya panik?"

"Itu..irene si culik"

"Apa? Irene di culik? Ko bisa?

"Gatau bang tadi taeyong telepon sama aku" wajah jenie cemas

"Terus sekarang"

"Ini aku mau ke rumah sakit"

"Rumah sakit? Yaudah aku anter ya"

" tapi bukannya bang jin ada perlu?"

"Udah gpp bisa bisa kapan kapan lagi"

"Yaudah ayo bang"

"Yaudah ayo masuk mobil"

JENIE POV

Gue ama bang jin langsung otw rumah sakit.
.
.
Sesampai nya di rumah sakit gue udah liat taeyong di parkiran rumah sakit.

"Yong" gue langsung lari ke arah taeyong.

"Yong jelasin gimna bisa? Sekarang irene dimana? Siapa yang nyulik irene?" Gue beneran panik gabisa ngontrol diri.

"Gue gatau irene di culik sama siapa yang jelas ada dua cowo badan gede dan dia bopong irene masuk mobil"

"Kenapa bisa irene di culik? Kenapa lo ga kejar?"gue nangis mukulin dada taeyong

"Jenn sabar dulu tenang kita bisa cari irene sama sama" bang jin rangkul gue buat nenangin gue.

"Jen tadi gue ke sekolah nemuin irene tp tiba tiba ada telepon dan bokapnya masuk rumah sakit dia langsung pergi gitu aja,karna batin gue ga enak gue ikutin irene, ternyata irene di culik" jelas taeyong

"Kita mau cari kemana" gue terus nangis

"Mereka ke arah kanan kayanya arah jembatan disana tapi entah kemana,dan gue inget berapa olat nomor mobilnya"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 27, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

"Boyfriend Sa'ik"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang