05

44 4 0
                                    

Apartemen Bangtan

Jhope POV

"apa kamu sudah mendapatkan sesuatu dari cerita tadi?" tanya ku, sambil meneguk isotonik yang dari belum ku minum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"apa kamu sudah mendapatkan sesuatu dari cerita tadi?" tanya ku, sambil meneguk isotonik yang dari belum ku minum.

"sedikit. Lalu siapa yang Hyung pilih, diantara mereka, apapun itu masalahnya, apapun itu...?"

"Gyuri." jawab ku dengan tegas.

"secepat itu?"

Aku mengangguk dengan percaya diri.

"karena aku mengenal dan memahami nya. Kalau kamu diposisi ku, siapa yang kamu pilih dan kenapa?"

"Gyuri. Kenapa? Aku belum menemukan alasan yang pas, karena Hyung belum cerita semua. Kalau alasan Hyung?" tanya nya, kembali.

"karena anak itu, tidak melakukan kesalahan apapun, hahaha... dan dia terlalu sayang pada Gyuin, adiknya."

Shit.

Kami sama-sama terkejut dengan perkataan ku barusan. Kata yang seharusnya tidak aku ucapkan.

"Gyuin, adalah adik. Bukan Gyuri~?" lirih nya. "cerita lagi Hyung... kenapa bisa seperti itu?"

"aku bilang kan cukup. Memangnya ada apa dengan mereka, sampai kamu penasaran gini?"

Dia menghela nafas panjangnya. Satu persatu, Jimin menceritakan semuanya padaku.

Aku menahan emosi ku, sekali lagi. Dan setelah Jimin selesai, aku langsung bergegas mengambil tas dan jaket ku.

"mungkin aku pulang agak terlambat, jangan menungguku, oke."

Jimin mengangguk mengerti.

.

.

.


Ini bukan pertama kalinya, aku harus berusaha untuk lebih tenang. Tapi, karena ini bukan pertama kalinya juga, kenapa terulang lagi? Apa ini memang untuk yang terakhir kalinya?

Gyuri~ ku mohon, baik-baiklah sebelum aku sampai.

pip...

call~

Jhope : Imo, Imo dimana?

Imo Seo : masih di apartemen Gyuri. Kenapa?

Jhope : Gyuri disana?

Imo Seo : iya, habis makan bento yang tadi dia bawa.

Jhope : aku kesana!

.

.

.

Apartemen Gyuri.

SMILE [[JHOPE]] ☺️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang