The Wizard [Taekook] END ✓

Epilog

.

.

.

Kim Taehyung - (The Real) Emperor
Jeon Jungkook - The King
Park Jimin - Pemimpin pasukan tempur
Kim Namjoon - Ahli strategi dan penyerangan
Kim Seokjin - Ahli pertahanan
Jung Hoseok - Pemimpin pasukan bantuan
Min Yoon-gi - Tabib dan pendeta agung

.

.

2 tahun kemudian .......

Taehyung tengah duduk di kursi kerjanya sambil mengerjakan dokumen dengan serius. Pakaiannya berantakan dan gelas tehnya terlihat kosong.

"Hyung tidak bosan duduk disitu terus?" Jungkook menatap Taehyung dengan bosan. Ia melempar-lemparkan apel ke udara sebelum memakannya dengan gigitan besar.

"Aku sedang menggantikan seseorang yang tak ingin bekerja." Taehyung menjawab asal. Pandangannya tak sedikitpun berpaling dari buku tebal yang tengah ia kerjakan.

Jungkook mendengus mendengar jawaban Taehyung. Selama ini memang Taehyung yang selalu mengerjakan semua tugasnya. Meskipun dirinya sang pemimpin negara, tetap saja semua berada dalam kendali Kim Taehyung. Bahkan Jungkook sering mengeluh dengan hal ini. Dirinya adalah raja di depan semua orang, namun yang sebenarnya mengendalikan pemerintahan negara ini hingga wilayahnya terus meluas adalah Kim Taehyung. Jungkook kagum dengan pria itu, tapi kadang Jungkook juga tak paham. Kenapa Kim Taehyung lebih menyukai hal seperti ini daripada dengan gamblang mengambil alih pemerintahannya. Toh Jungkook tidak keberatan, justru ia akan sangat senang jika Taehyung benar-benar mengambil alih dan memimpin kekaisarannya yang semakin meluas.

"Hyung," Jungkook memanggil dengan pelan.

Taehyung hanya bergumam asal untuk menjawab panggilan itu. Dirinya masih fokus untuk mengerjakan tugasnya yang terus bertambah setiap waktu.

Jungkook mengambil alat gambarnya kemudian duduk menghadap Taehyung. Kini dirinya tengah fokus duduk di depan meja berkaki pendek dengan kuas dan kertas gambar. Dirinya fokus memperhatikan fitur wajah Taehyung yang rupawan. Tubuh tegap dengan pakaian sedikit berantakan. Gila, Kim Taehyung benar-benar sangat tampan.

"Hyung tidak boleh bergerak sebelum gambarku selesai." Jungkook mulai menggoreskan kuasnya dengan senyuman tipis.

Taehyung mendongak. Ia dapat melihat Jungkook yang tengah fokus dengan kuas dan kertas gambarnya.

"Kau menggambar lagi?" Taehyung menggelengkan kepalanya dengan senyuman tipis. Sudah terbiasa melihat bahkan menemani Jungkook yang menggambar apapun dengan terampil.