Setelah beberapa meter berjalan, mereka akhirnya melihat sebuah bengkel, dan berniat memperbaiki motor Raka sembari berteduh menunggu hujan reda
Bengkel
"Bang! Bisa benerin motor saya gak? Motor saya mogok nihh"ucap Raka
"Kalo di tanya suruh benerin motor ya pasti saya bisa lah, orang saya ini montir. Kalo suruh benerin kaki patah nah baru saya gabisa"jawab montir
Bukannya Kay membantu Raka Bicara, Kay malah menertawakan omongan Raka yang di skak pak montir.
"Pak jan ngomong gitu dong! Malu nih saya sama dia"menunjuk Kay
"Gapapa lah Pak, emang dia ini malu maluin"Kay malah semakin kencang menertawakan Raka
Selang beberapa menit, ada 3 anak SMA, yang bernama Selly, Lesta dan Faiz menghampiri Kay dan Raka Yang ternyata mereka adalah teman teman se-gengnya
"Woyyy ngapain lu disini berduaan"ucap Faiz
"Kalo gue ada di bengkel, berarti ya benerin motor lah. Kalo gue ada di rumah makan baru gue lagi makan"jawab Raka dengan sangat cepat
Sontak orang orang tertawa mendengar jawaban dari Raka.
"Iya bener tuh kata Raka. Lu emang aneh ya Iz"Lesta malah mengolok ngolok dan menepuk punggungnya Faiz
"Diem aja lu! Ke' yang ngerti aja orang orang ngomong apa"Sahut Bimo yang balik.menertawakan Lesta
Di sela sela candaan mereka, Selly diam diam memperhatikan Raka.
Dan secara tidak sengaja, Raka melirik ke Arah Selly dan merasa aneh dengan tingkah ny Selly yang bukannya ikut becanda, dia malah memperhatikan Raka.
"Sell" menepuk tangan Selly
"Iyaa Ka?"jawab Selly
Mendengar Raka dan Selly berbicara, teman teman mereka pun berbalik memperhatikan mereka
"Kenapa Ka?"tanya Faiz
"Tau tuh si Selly malah senyum senyum sendiri gitu"
"Omaygat omaywaw omaynow emaaa tolong si Selly maaaaaaaa"jerit Lesta
"Diem P'A!"Faiz membekan mulut Lesta
"Ehhe tenang aja gue gapapa kok"sahut Selly
Selly mendengar montir itu memberitahu kalo motor Raka selesai di perbaiki, dan sontak Selly pun mengalihkan pembicaraan karena ia takut teman temannya mencurigai dengan tingkah nya
"Iya pakk?Motor nya udah yaa?"sedikit teriak
"Iya nih motornya dua beres di benerinnya" sahut pak montir
"Yauda yuu kita pulang, mumpung ujan nya udah reda"ajak Selly
Karena teman temannya mengganggap Selly memang hanya melamun biasa, mereka pun menghiraukannya dan pulang ke arah rumahnya masing masing
Entah kenapa saat tiba di rumah, Raka masih mencurigai dan memikirkan gerak gerik Selly yang aneh
Tapi perhatian Raka ter'alihkan saat mendengar seseorang memanggil namanya
"Ka Rakaaaaa"teriak seseorang dengan suara nya yang sangat lantang
Ya, seorang perempuan yang agak pendek, putih dan bermata sipit itu adalah adiknya Raka,Rinda
Menatap tajam Rinda"Paan sii Nda, bisa gak lu ngomong tu pelan pelan. Ini tu rumah bukan pasar"
"Galak banget sii lu Ka! Lu lagi Pms kali yakk"Menahan tawa
"Ihhh adek siapa si lu.berani banget sama Kakak nya"
"Ya adek lu lah! Masa adeknya tetangga si"
Raka sontak mengancam Rinda, karena tingkah Rinda yang sangat menyebalkan"Gue bilangin mama lu yah"
"Paan si lu, cowok cowok ko aduan sii"
"Adek macam apa sii lu berani banget sama Kakaknya"
"Macam kelinci yang comel banget dah, baik hati dan tidak sombong rajin menabung lagi, gada duanya lah gua mah"jawab Rinda yang memasang kedua tangan di samping jidatnya dan meninggalkan Raka sendirian
"Kenapa sii gue dari tadi di giniin terus"gumam Raka
Di saat hatinya sedang kesal,Raka baru ingat, kalo hari ini adalah hari sabtu dan jaket Raka yang ia pinjamkan ke Kay belum di ambil
Mengingat hal itu, Raka teras senang dan berniat mengambilnya nanti malam
Maaf yee ada penggantian nama peran dari Bimo jadi Faiz yee gayesss wkwk
KAMU SEDANG MEMBACA
Sahabat Ambyarr
RomanceSebelum baca, ja lupa follow yeee Vote&komen ceritanya. Bukan tentang siapa dan kenapa orang bisa jatuh cinta. tapi, bagaimana dia bisa mempertahankan rasa dan tidak sembarang menaruh rasa. Dan bagaimana rasanya nyaman nyaman tapi hanya sebatas tema...