Matanya melirik kesegala arah untuk mencari putra cantiknya. Dejun dan Lele sedang bermain petak umpet dengan 2 teman Lele yang disebut Icung dan Uchan. Dejun sebagai penjaga harus bisa menemukan 3 anak kecil itu.
Dia sudah menemukan Uchan yang bersembunyi di semak-semak berbunga. Tinggal Icung dan Lele yang belum.
"Lele Icung! Kalian dimana? " Dejun.
Sedangkan yang dicari cekikikan diatas pohon dekat ayunan. Icung yang bantu Lele naik. Mereka berdua duduk didahan sambil tertawa bersama melihat Dejun yang kebingungan mencari mereka.
Tapi tiba-tiba sepatu Lele jatuh bertepatan saat Dejun menghadap ke pohon tempat Lele sembunyi. Dejun tersenyum. Anaknya itu ada-ada saja. Dejun segera mendekati pohon itu dan menoleh keatas.
" Ketemu!! Mama menang! Ayo turun, nanti jatuh! " Kata Dejun.
Icung turun duluan setelah itu ia membantu Lele turun. Mereka bertiga berkumpul lagi bareng Uchan yang lagi duduk di teras rumah.
Ditaman itu ada rumah yang kata Lele rumah Lele sama Dejun. Rumah sederhana dengan taman bunga Lilly putih dan tulip putih serta bunga lainya. Ada ayunan dan seluncuran dan permainan anak lainya.
Karena sudah siang Dejun mengajak 3 anak kecil itu untuk masuk ke rumah dan makan siang. Dejun memasakkan mereka pasta dan ramyeon dan sup ayam karena hanya itu yang ada di kulkas.
" Lele suka ramyeon! " Ucap Lele.
" Icung juga! " Ucap icung.
" Uchan juga.! " Ucap Uchan.
Ngikut aja lu bocah:))
Dejun tersenyum gemas. Anak-anak ini aktif dan lucu. Yang satu cerewet yang satu malu-malu yang satunya jaga Image. Berwarna sekali hari Dejun ini.
" Cepat mama Uchan lapar! " Uchan.
" Iya sayang. Tunggu sebentar ya, dikit lagi beres. Mau dibuatin minum apa? " Tanya Dejun.
" Calon mama Icung suka americano 8 shot " Jawab Icung.
" Itu hanya untuk orang dewasa, tampan! " Dejun.
" Lele mau jus Semangka! Papa Lele Maniac Semangka! " Ucap Lele.
" Ok. Kalo Uchan? " Dejun.
" Matcha. Mama suka matcha! " Uchan.
Dejun tersenyum. Sepertinya mereka mencerminkan pribadi orang tua mereka. Kalo Uchan seperti Dejun. Suka Matcha kalo Lele bukan Hendery. Hendery jarang makan semangka. Mungkin pengganti Hendery nanti. Semoga Ayah anaknya kelak lebih baik dari Hendery dan membuat Lele serta calon ibunya Lele bahagia. Dejun pasti bahagia juga.
" Makanan sudah siap. Silahkan di cicipi! " Ucap Dejun.
3 anak kecil itu bersorak senang tentu yang uke lebih keras. Hehe. Mereka berempat makan bersama. Penuh kebahagiaan dan canda tawa serta suara lumba-lumba yang menggelegar. :)
Selesai makan mereka cerita cerita diruang tamu, bermain jenga, menggambar, sedikit berdebat:), dan bernyanyi bersama. Dejun terlihat sangat bahagia disini. Satu rumah dengan anaknya yang telah diambil kembali. Dejun ingin tinggal disini. Benar-benar ingin tinggal.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..
.
..
.
.Hendery menatap kosong rumahnya. Sudah 2 minggu Dejun terbaring di rumah sakit tanpa sadar sekalipun. Rumah yang dulunya penuh dengan ketegangan sekarang sepi. Tidak ada Dejun yang memasak. Tidak ada Dejun yang mengetuk pintunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Enemy is My Destiny [𝐇𝐞𝐧𝐱𝐢𝐚𝐨]
FanfictionMereka berdua itu musuh dalam hal bisnis dan kesalahan pahaman semata. Tetapi apa jadinya jika mereka berdua Adalah jodoh? Berawal dari Hendery yang dijodohkan ayahnya dengan musuhnya yang membuat hidupnya berubah. Tidak berubah semua, hanya saja...