August 12th, 2020, 15.00 pm
Atsumu berjalan lunglai. Gelap mendung menemani pria yang sedang larut dalam kesendiriannya. Tatapan kosong terpampang jelas di matanya. Suasana dingin menusuk. Hari ini hujan. Walau hanya gerimis, ini nostalgia baginya.
Atsumu perlahan naik ke atas besi jembatan, dan melebarkan tanganya. Menikmati angin yang berhembus untuk terakhir kalinya.
Maybe?
Ia bahagia, melihat wanita yang ia cintai bahagia meski bukan karnanya. Karna atsumu sadar bahwa ia hanyalah laki laki brengsek tak tau perasaan.
Atsumu memejamkan mata, mengingat semua kenangan yang ia buat bersama [y/n] selama disisinya. Tragedi tragedi tak enak mulai bermunculan dalam imajinasi nya.
Namun ia menepis itu semua. Tak mempedulikan bunyi klakson dan teriakan untuk turun.
Dalam besi jembatan setinggi 50 meter yang ia panjat, ia berteriak kepada para peneriak yang ada dibawah nya.
"AKU YANG SALAH!! MAAF KAN AKU!! WALAU KAU TAK MEMAAFKANKU, TAK APA! PERBUATANKU MEMANG TAK PANTAS UNTUK DIMAAFKAN! so, have a good day and always happy, Samu, minna mou"
Gravitasi membuatnya kehilangan keseimbangan nya. Atsumu terjatuh. Atsumu menangis dalam diam. Senyumanya melebar tulus. Memejamkan mata, mengingat cara [y/n] memanggilnya dalam keadaan tertentu.
"Atsumu san..."
"Atsumu san!! Jangan khawatir! "
"atsumu san! daijoubu ka?"
"atsumu san! hidoii "
Panggilan namanya, atsumu merindukan bibir mungil itu mengucapkan namanya.
"sayonara, ookini, to tadaima [y/n], samu"
*Banting hp, mondar mandir, kepleset.
Collab bareng ama xyzcaa_ kita collab. Dia bilang...
"GUE MALU "
"DROP LEBIH MENYENANGKAN"
"KAYANYA AKU BAKAL DROP LAGI... "
Kenapa malu mbak???
KAMU SEDANG MEMBACA
Bittersweet Memories || Miya Atsumu [hiatus]
FanfictionAtsumu menyerah Atsumu tau ia salah Atsumu tau, jika ia adalah sumber masalahnya Cinta dan kasih sayang dari 'dia' adalah hal yang paling Atsumu inginkan saat ini. Meskipun ini adalah terakhir kalinya. Tapi ia terlambat. Jika saja Atsumu tak tergo...