☠️ ˚. ⋮⋮ eight ₊˚. ៚

921 100 2
                                    

"Kalian... Tunggu. Bisakah kalian semua duduk? Kalian harus menjelaskan sesuatu pada kami bukan" Ucap tuan kim yang disetujui oleh yang lain

Ketika semuanya sudah duduk melingkar, suasana yang sudah tidak bersahabat itu semakin berat saja rasanya

Wonwoo masih waspada pada mingyu yang terus menatapnya dengan tatapan menggoda, yuvin dan seokmin yang juga menatap waspada pada mingyu, jungkook yang khawatir pada wonwoo dan taehyung yang khawatir pada istri hamilnya

"Ekhem. Mingyu, sebelumnya kau kenal dengan mereka?" Tanya tuan kim memecah keheningan

"Tidak. Tapi aku pernah bertemu dengan wonwoo sekali dan tanpa sadar aku menggodanya karena saat itu aku sedikit mabuk" Ucap mingyu dengan tenang

Berbeda dengan wonwoo yang merengut kesal mendengar kebohongan yang diucapkan tuan muda kim tersebut

"Lalu... Kenapa wajah yuvin sangat mirip dengan mingyu saat masih kecil? Mingyu... Kau yakin ini pertemuan kedua kalian?" Tanya nyonya kim

Mereka semua terdiam dan menatap mingyu dan wonwoo bergantian "aku... Tidak tahu, karena seingatku ini memang kali kedua aku dan wonwoo bertemu" Ucap mingyu jujur

"Maaf jika pertanyaanku menyinggung privasi kalian... Tapi aku penasaran, kenapa si kembar bermarga jeon? Kemana ayahnya?"

Pertanyaan tuan kim membuat perhatian teralih kearah wonwoo yang masih diam dengan wajah datarnya

"Ayah? Hah! Tuan kim, jika anda sepenasaran itu tentang 'dia', maka Seokmin akan menjawabnya dengan senang hati. Seokmin dan yuvin tidak punya ayah. Bagi kami, hanya ada seorang bunda. Tidak ada yang namanya ayah selain popa jeon dan uncle alien. Kami tidak peduli siapa ayah kami, karena dia sudah merusak kehidupan bunda kami. Dan satu hal yang pasti adalah aku benci dia, dan jujur saja aku menentang syarat pernikahan yang tuan kim ajukan pada keluarga jeon"

"Ung, upin juga. Tidak peduli siapapun. Hanya popa jeon dan uncle tae"

Deg

Ucapan seokmin dan yuvin membuat mereka semua terdiam. Mereka tak menyangka kedua bocah 9 tahun ini begitu pandai

Wonwoo sendiri dengan salah paham akan situasi dan kondisi, malah bangga karena otak jenius yang diturunkan keluarga jung ternyata menurun ke si kembar

Kalau mingyu sih... Dia gatau kenapa mukanya udah kaya orang boker di celana, tapi hatinya serasa sakit banget liat ekspresi seokmin sama yuvin yang dingin serius gitu apalagi kilatan benci di mata mereka kentara banget

"Ekhem. Wonwoo-ssi sendiri bagaimana dengan syarat ini?" Tanya vernon memecah keheningan

"Huft, aku akan menerima syarat itu"

"Bunda!?/wonwoo?!/unnie?!" Wonwoo menatap orang-orang yang berarti baginya lalu tersenyum tulus "gwaenchana... Ini demi kebaikan kita semua"

"Tapi bunda—"

"Sssst, seokmin, yuvin... Dengarkan bunda. Bunda mengerti perasaan kalian untuk bunda, tapi bagaimanapun, kalian tetap harus tumbuh dengan sosok ayah bukan? Walau bukan ayah kandung, kalian tidak bisa seperti ini terus. Biarlah itu menjadi masalah bunda, lagipula itu sudah lama berlalu. Dan sekarang bunda sudah bahagia bersama kalian, jadi... Terima saja ya? Anggap saja ini untuk membayar segala kebaikan moma dan popa juga kuki dan tae oppa, arrachi?"

Wonwoo menatap kedua anaknya dengan tatapan 'bunda mohon, tolong bekerjasama lah nak, kita bisa lanjut bicarakan masalah ini nanti'

Melihat tatapan melas sang bunda, dengan sangat terpaksa seokmin dan yuvin mengikuti alur yang dibuat wonwoo dan memilih untuk setuju dengan keputusan bundanya

"Kalau begitu... Mari kita tentukan tanggalnya"

××××

××××

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mother of the Unidentical Twin BeastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang