Lima Belas

422 42 28
                                    

Jangan lupa votment.

Happy Reading.











"Geonu sama Jungwon udah sampai cafe belum ya? Gue telepon Geonu deh."

Seon baru saja keluar dari ruang ujian, kini ia berjalan menuju depan fakultasnya dengan tangan yang mengotak-atik hp nya.

"Lah anjir gue kan gak punya nomor Whatsapp nya Geonu." Ucap Seon sambil menepuk keningnya.

"Bego banget, mana gue juga gak punya nomornya Jungwon lagi."

Seon merutuki dirinya sendiri yang dengan sangat bodohnya ngajak gebetan jalan tapi tidak meminta nomor Whatsapp nya.

"WOY HEESEUNG, KALAU JALAN LIAT-LIAT SAT, MAIN TABRAK AJA."

"Sorry Jun, gue buru-buru."

Seon menatap ke dalam gedung fakultasnya setelah mendengar keributan di belakangnya.

"WOY HEESEUNG!! MAU KEMANA LU?! SINI KAGAK LU, MAIN LARI AJA."

Heeseung tidak mengindahkan teriakan dari orang yang tadi dia tabrak, dia tetap berlari keluar gedung fakultasnya dengan terburu-buru.

Seon yang sedari tadi hanya memperhatikan, kini pandangannya mengikuti arah perginya Heeseung yang memang kelihatan buru-buru sekali.

"Woi Choi!!"

"Anjir, ngagetin gue aja lu Yeonjun. Btw marga lu juga Choi ya."

Seon yang tadi fokusnya masih ke arah perginya Heeseung, tiba-tiba dikejutkan dengan tepukan di pundaknya yang tidak santai, pelakunya yaitu Choi Yeonjun.

"Diem lu!! Gue mau tanya, itu Si Heeseung kenapa?! Gak ada akhlak nabrak gue kenceng banget, dikira gue tembok apa."

Seon males nih kalau sudah berurusan sama Yeonjun, apalagi posisi dia lagi marah, dah lah siap-siap diamuk.

"Gue gak tau."

"Mana mungkin lu gak tau, lu kan sama Heeseung berduaan mulu kek kembar siam."

"Heh!! Lu kalau ngomong sembarangan ya, sini gue tabok mulut lu."

"Berani lu nabok mulut gue?!"

"Ya kagak lah. Tapi gue serius, gue gak tau Heeseung kenapa buru-buru kayak gitu."

Yeonjun menghembuskan nafasnya perlahan, menetralkan amarahnya.

"Lu ngapain berdiri diem di sini, kek Patung Oppa yang banyak screentime nya di acara produce?"

"Gak ngapa-ngapain."

"Gak jelas bet njir lu jadi orang."

"Suka-suka gue lah."

"Dari pada lu gak ada kerjaan, kuy lah kumpul bareng yang lain di tempat biasa."

"Sorry, gue gak bisa hari ini."

"Why, bro?! Dah lah lu gak usah sok sibuk, yuk yang lain dah pada nungguin."

"Tapi..."

Yeonjun tidak memberikan Seon untuk ngomong, dia langsung menarik lengan Seon masuk kembali ke dalam fakultas. Sedangkan Seon, dia hanya pasrah dan masih memikirkan Geonu dan Jungwon yang menunggunya di cafe.












-----------------------------------------------------------
"Bunda, Heeseung sama Jungwon pulang."

Heeseung masuk ke dalam rumahnya masih dengan Jungwon yang berada di punggungnya dan Geonu yang berjalan di belakangnya. Mereka berjalan ke arah dimana bunda berada, dapur.

GAK PEKA!! [Heeseung X Geonu]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang