Bang, lo kenapa sih?

- 2 -

"hai han" ucap seseorang di ujung pintu

hana pun menengok ke arah orang yang memanggil nya dari depan pintu kelas

"Eh hai vin, kenapa?" balas hana

"Engga han gpp, kamu ke kantin ga?" Tanya kevin

" Kayak ny engga, males" jawab hana

"Pas bgt tadi aku abis ke kantin dan beli ini tapi aku udah kenyang jadi ga di makan, buat kamu aja deh han" ucap kevin sambil menyodorkan roti yang masih di bungkus sempurna

"Eh, makasih banget ya vin" hana pun langsung mengambil roti itu dan memakan nya sambil membaca buku novel, maklum dia laper tapi lebih suka berdiam diri di kelas sambil membaca buku buku novel nya

~ di kelas ganendra ~

"Oi, bro diem diem aja sih lu dari tadi" ucap nevan

"Ngantuk gua, udah deh gausah ganggu" balas ganendra

"Tidur aja dah sono, nanti kalo ada guru gua bangunin. Dari pada gua kena omel lu" ucap nevan

Ganendra pun langsung menaruh kepalany di meja dan bersenang senang di mimpi nya, ganendra tidak seperti adik nya yang gemar belajar namun dia tetap pintar bahkan guru guru pun sedikit heran dengan apa yang mereka lihat ganendra yang cukup males di kelas, malah justru seorang murid yang pintar.

"Bangun nen, udah ada bu siti" bisik nevan sambil menepuk pundak ganendra

"Hm, iya" ganendra pun langsung mengucek mata nya dengan kedua tangannya

"Pagi ya anak anak, hari ini kita ulangan dadakan" ucap bu siti

"Bu, mana bisa begitu bu" "saya belum belajar bu" "kok dadakan sih bu" semua murid kelas pun protes kepada bu siti, hanya ada satu orang yang terdiam santai di kelas itu, ya siapa lagi kalo bukan ganendra dia malah mendengarkan lagu menggunakan earphone nya.

"Yang ga suka silahkan keluar dari kelas ibu, jangan nyesel kalo nilai kalian 0 di raport" ucap bu siti santai

Murid murid pun langsung terdiam tenang.

"Kumpulin hp kalian ke depan sekalian ambil kertas ulangannya" ucap bu siti

"Iya bu" saut anak murid yang berada di kelas

Semua nya maju satu satu untuk mengumpulkan hp serta mengambil kertas ulangannya. Setelah semua nya sudah mengambil kertas ulangan, bu siti pun langsung mengatur timer nya, di sekolah ini benar benar ketat dengan waktu "jangan sia sia kan waktu kalian" kata kata itu selalu di ucapkan para guru, untuk mengingatkan anak murid nya.

Ganendra mengerjakan ulangannya dengan santai namun tetap serius, dia selesai paling pertama maka bu siti mengizinkan dia untuk keluar dari kelas dan beristirahat. Ganendra memilih untuk tiduran di kursi panjang yang berada tepat di depan kelas nya, ganendra memainkan ponsel nya selagi menunggu temannya keluar dari kelas, tak lama ada seorang perempuan cantik yang menghampirinya.

"Sendirian aja ndra?" Tanya gadis tersebut

Ganendra pun melepas pandangan nya dari ponsel dan menatap gadis yang menghampiri nya itu.

"Oh iya, gua sendiri. Nunggu temen gua lama bgt ngerjain ulangan" jawab ganendra

"Oh jadi gitu, emang ulangan apa?" Tanya gadis itu lagi

"Ulangan b indo, vel" jawab ganedra

Tanpa ganendra sadar perempuan yang berada tepat di depan mata nya ini tuh menyukai nya, tapi sayang ganendra tidak pernah peduli dengan cinta dulu ia pernah mengejar satu perempuan, namun sayang nya perempuan itu mengalami kecelakaan yang menyebabkan gadis itu kehilangan nyawa nya. ganendra sempat terpukul kala itu, namun malaikat kecil nya yaitu hana memberikan dia perhatian yang membuat dia bisa bangkit dari masa lalu nya. Ganendra sudah mulai melupakan sosok perempuan itu, namun tidak jarang tiba tiba perempuan itu datang ke dalam pikirannya maupun mimpi nya.

"Ganendra, tunggu aku" ucap sasa

"Iya sa, lagian aku ga bakal ninggalin kamu" ucap ganendra sambil melihat ke arah sasa