Saya Mendengar Bahwa Saya Super Fierce︎ (Selesai) ✔︎

Chapter 81: Self-inflicted

Waktu kembali ke dua menit yang lalu.

"Ini benar-benar mencekikku--"

Tengkorak itu segera menghela nafas lega begitu dia tidak bisa melihat bayangan manusia yang menyamar sebagai Nyarlatotepu.

Secara alami, ia tidak perlu bernapas. Sangat lucu membuatnya terlihat istimewa, dan kedengarannya seperti embusan angin yang bertiup melalui lubang hitam.

Segalanya cukup rumit, kepala tengkorak tidak ingin menarik perhatian pihak lain, dan di sepanjang jalan, dia tidak berani mengambil risiko sepatah kata pun di depannya. Pada saat ini, begitu dia meninggalkan pandangan dewa kuno, dia menyenandungkan sebuah lagu dengan gembira.

Lin You: "..."

Kekurangan terbesar dari pria ini adalah dia tidak terlalu banyak bicara, tetapi nada bicara yang kurang juga merugikan telinga orang lain.

Dia benar-benar curiga bahwa jika Anda ingin menangani tengkorak, hukuman yang paling berat adalah mengikatnya ke atas dan ke bawah dengan tali, dan menjeratnya hingga tidak bisa berkata-kata, karena takut tidak akan bisa membuatnya mati lemas.

Tapi setelah mengatakan itu, sepertinya tidak perlu membuka mulutnya saat berbicara. Saya benar-benar ingin menggunakan cara lain untuk memperkirakannya ...

Kepala tengkorak yang bernyanyi tanpa alasan merasakan kepala yang dingin.

Ia melihat sekeliling 360 derajat ke atas, bawah, kiri dan kanan dengan ngeri, tanpa titik buta, tetapi tidak melihat penyergapan. Ia harus berpikir bahwa itu adalah kesalahan dalam intuisi dan terlalu banyak berpikir. Tapi kali ini dia tidak berani bersenandung lagi, dan dengan jujur ​​menutup mulutnya.

Dunia ini tenang.

Dari gapura menuju pintu rumah, selain jalan depan luas juga terdapat jalur kerikil yang berkelok-kelok. Ada tanaman hijau yang terpangkas rapi di kedua sisi jalan, semak-semak persegi yang berdesir tertiup angin, dan cabang-cabangnya sedikit gemetar.

"Ada jejak di sini." Kata Gu Heng, Lin You melihat ke tempat yang dia tunjuk, "Aku khawatir seseorang telah terjerat."

Semak itu jelas telah dibanjiri belum lama ini, dan kemungkinan besar seseorang telah jatuh - atau menabraknya di sini. Hanya saja sudah tidak ada tanda siapa pun di sana lagi.

Dimana semua orang di rumah ini?

Lin You melirik ke arah tertentu.

Begitu Niya muncul di hadapan mereka, dia menduga bahwa klien itu ditaksir sangat buruk, jejak dipaksa masuk ke pintu dan keinginan Niya untuk mendesak mereka masuk dengan cepat membuktikan hal ini.

Jeritan menembus langit malam.

Ini adalah SCP-096.

Lin You: "..."

"Hei?" Geng Qinghe tertegun, "Hei?"

Apa apaan? Apa masalahnya? ?

Teriakan ini ... dia memiliki kesan yang tidak jelas, datang dari gerbang. Pikirkan tentang makhluk humanoid pucat dan kurus yang dipanggil bos. Dia memang berada di bus tertentu ...

Dia tercengang.

"Sepertinya aku masih belum bisa mengontrol tanganku." Lin You menghela nafas.

Oke, dia mengatakan itu dengan sengaja, tapi dia tidak menyangka akan ketagihan.

Geng Qinghe: "?????"

Mengapa dia tidak mengikuti perkembangan ini? !

"Bukan seorang arkeolog."