Hallo everyone!
Pencet tombol vote dulu dong ya!
Sudah pencet? Terimakasih sayang!"Fokus amat lin! Lagi ngapain?" Tanya Kezia yang duduk disamping Arlin
"Lagi buat puisi, anterin gue ke Alma yuk biar ini ditempelin dimading" ajak Kezia untuk menemui Alma, fyi Alma adalah ketua ekskul Mading
"Tumben amat Lo berpatisipasi" cibir Kezia
"Coba sini gue liat dulu" lanjut Kezia merebut kertas yang berada ditangan ArlinSenja dan cerita
Dikala langit berubah menjadi jingga
Disitu kita mulai merajut kisah
Menjalani asmara dengan penuh cinta
Mengucapkan kalimat janji dengan berbagai kataSenja,
Satu kata yang mempunyai berbagai makna
Satu kata yang membawa berbagai kisah
Di bawah langit senja ada dua insan yang sedang tertawa
Menikmati indahnya hidup yang indah
Merekam setiap momen yang ada
Dibawah langit senja pula ada salah satu dari mereka yang menangis
Mencoba menerima takdir
Bahwa cintanya sudah berakhirDibawah langit senja, kita bertemu
dan berpisah
Dibawah langit senja pula kita memulai dan mengakhiriKini hanya ada senja dan cerita
Senja dengan rasa kepiluan dan kebahagiaan.
"Bagus juga" gumam Kezia
"Iya gue tau kok kalo gue berbakat makanya hasilnya bagus" ujar Arlin dengan bangganya
"PD abis!" Tukas Kezia menoyor kening arlin
"Udah ayo ah keburu bel masuk" ucap Kezia menarik lengan Arlin
"Woi Santai njing! Gausah ditarik-tarik" ujar Arlin ngegas melepaskan tangannya
"Lagian nanti kelamaan" sungut Kezia mengerucutkan bibirnya
"Jijik" kata Arlin menampol bibir Kezia
"Ah anjay bibir gue, Sakit ogeb! Lo tau gak sih dengan Lo nampol bibir gue itu mengakibatkan bibir gue sakit! Terus kalo udah sakit ntar gue gabisa makan dan minum karna salah satu fungsi bibir buat makan dan minum, oh ya jangan lupakan juga buat ngomong dan menggoda si jantan, bukan hanya itu Lin bibir juga berfungsi untuk memulai sebuah nafsu kecil yaitu kis-" Arlin yang jengah pun menampol kembali bibir Kezia agar berhenti menyerocos, setelah menampol dengan puas Arlin berjalan mendahului Kezia
"Woi Arlin gue malah ditinggal sialan" teriak Kezia berlari menyusul arlin
Hosh..
Hosh..
" Lo tega banget lin ninggalin gue" kata Kezia dengan nafas yang tersengal-sengal karna masih ngos-ngosan
"Lo ngoceh sesuatu yang bikin kuping gue panas" jawab Arlin dengan flat
"Lah tapi kan-"
"Eh Arlin, Kezia. tumben banget disini" sapa Alma yang baru keluar dari ruang ekskul
"Ini Al gue mau ngasih karya gue ke Lo, siapa tau aja karya nya pantas buat ditempelin di mading" ucap Arlin ramah
KAMU SEDANG MEMBACA
Arvinza
Teen FictionArvinza Akhtar Lavoisier. Cowok humoris yang sedang berjuang mengejar cinta Arlin. Arlina Ayu Wilianggi Cewek yang sedang berusaha keras menolak kehadiran Arvin karena baginya Arvin itu pengganggu. *** "Lin" panggil Arvin "Hm" "I and you like sin 90...