17. Rasa

1.1K 142 9
                                    

"Rose!"

"Hai, Chan!" Wanita yang dipanggil Rose itu pun tersenyum saat melihat laki-laki yang ingin ditemuinya itu.

Begitu pun dengan Archan balas tersenyum. Ia mendekat dan tanpa disangka Rose memeluknya, membuatnya gugup dan bingung harus bagaimana. Sedikit ragu-ragu ia mengangkat tangannya lalu membalas pelukan Rose.

"Aku kangen sama kamu." Ucap Rose.

Deg

Tak lama Rose melepas pelukannya.

"K-kamu disini?" Tanya Archan gugup.

"Kaget ya tiba-tiba aku dateng ke kosan kamu?" Begitu cantik Rose menampilkan senyumannya, siapa pun yang melihat pasti akan terbius akan pesonanya terutama kaum laki-laki, salah satunya Archan. Mungkin Rose satu-satunya wanita yang mampu membuat jantungnya berdebar kencang saat berada didekatnya. Saat ini pun masih sama meskipun hampir empat tahun tidak bertemu. Selepas SMA, Rose melanjutkan studi ke Australia dan saat ini untuk pertama kalinya mereka bertemu kembali.

Diam-diam Archan menyimpan rasa untuk Rose, salah satu teman dekatnya saat SMA tapi ia terpaksa harus menyimpan rapat-rapat karena Rose telah lebih dulu menjadi milik orang lain. Ada bagusnya mereka saling berjauhan karena dengan begitu ia memiliki kesempatan untuk melupakan perasaannya. Dan itu berhasil, tapi entah mengapa rasa itu seperti kembali hadir di hatinya.

"Duduk!" Archan mengajak tamunya duduk di kursi yang ada di teras kosan. Rasanya seperti bermimpi melihat Rose ada dihadapannya. "Kamu kok tau aku ngekos disini?"

"Aku tadi ke rumah kamu, mamah kamu yang kasih tahu."

"Ooh."

"Felix mana? Dia juga ngekos disinikan?"

"Iya bareng disini, belum pulang dia. Kamu kok ada di Indonesia? Emang ini udah waktu liburan ya di Aussie?"

"Belum sih, ada urusan aja di Indonesia. Mmm.....kamu sibuk gak?"

"Nggak, kenapa?"

"Mau gak temenin aku makan? Sambil cerita-cerita gitu."

"Ayo! kebetulan aku juga belum makan abis pulang kuliah. Bentar ya aku masuk dulu!"

"Oke."

"ARCHAN!"

"Mina."

Archan yang hendak masuk ke dalam kosan pun berbalik arah mendekati Mina.

"Gue mau nganterin flashdisk lo." Kata Mina sembari mengulurkan tangan memberikan sebuah flashdisk berwarna merah.

"Ooh." Chan menerimanya.

"Sorry ya, baru gue balikin!"

"It's okay."

"Gue balik ya!" Sekilas Mina melirik Rose sebelum akhirnya ia berbalik untuk pergi.

"Tadi siapa?" Tanya Rose.

"Temen kuliah."

Rose hanya mengangguk mengerti.

Rose hanya mengangguk mengerti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
RASA || SKZ × ITZYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang