Entah, aku hanya menyukai angka tujuh. Mungkin banyak diantara mereka yang juga menyukainya. Angka ganjil yang sempurna, tidak terlalu banyak ataupun sedikit.Karena itu, kugantungkan hidupku padanya.
Tujuh hari setelah hari ini, aku harap semuanya membaik.
Tujuh hari setelah hari ini, aku harap hidupku bisa diperbaiki.
Tujuh hari setelah hari ini, aku harap aku masih ada disini.
Aku ingin mati, sangat.
Roda dalam putaran duniaku telah lama berhenti berotasi. Sejujurnya aku pun tidak mengerti untuk apa aku bertahan sejauh ini. Kumpulan umpatan yang kulontarkan dalam hati, perlahan pula akan menjadi kepulan, yang perlahan menghilang. Kemudian menjelma dan merasuki hati, merusak batin.
Mungkin sekarang hatiku sudah mati.
Karena aku tidak pernah lagi merasakan bahagia.
Atau mungkin memang aku tidak pernah merasakannya.
Aku ingin mati.
Namun aku akan menunggu, sampai hari ketujuh.
Memberi jeda pada raga yang telah lama ingin lenyap, lalu memupuk sedikit harap. Barangkali ada malaikat yang menolongku, melenyapkan rasa sesak ini lamat-lamat.
Kuharap aku menemukannya, sebelum tujuh hari setelah hari ini.
Friday,
Nov 6th, 2020
[00.16 PM]
KAMU SEDANG MEMBACA
Seven Days
Short StoryTujuh hari setelah hari ini, aku harap aku masih ada disini. This isn't a mystery/thriller story, this is just-story about someone who's trying his best to survive, to stay alive. [A N G S T] ⚠Warning Including : suicidal thought, broken home, sel...