Part 9. Di Kala Berbeda
Akan ada sebuah rindu yang tak sempat disalurkan. Ada kebersamaan yang hilang tanpa sempat ada ikatan.
~oOo~
Agiel menghela nafasnya gusar saat seseorang yang tidak ia kenal terus saja memberinya sebuah pesan. Tidak peduli itu malam ataupun pagi hari. Tetap, saja seperti itu. Memberi sebuah kode-kode dan ucapan selamat malam, pagi, dan, siang. Kemarin Agiel mendapat note tapi sekarang malah sebuah pesan
Secret admirer : “Lucu yah! Ketika orang yang mengharapkan sudah ada di depan mata, kita malah mencari yang tidak mengharapkan kita.”
Agiel tidak pernah membalas semua pesan dari seseorang yang tidak ia kenal, lagi pula jika dibalas, Agiel yang akan di read. Just kidding read empat huruf berjuta luka. "Tau deh, resiko orang ganteng kayak gini. Tapi, gue penasaran, yah?" Agiel mengetuk-ngetukkan jarinya sambil membayangkan pesan-pesan yang ada di handphone miliknya.
Senyum Nada pudar kala melihat sosok dari Agiel sedang bergandengan tangan, bahkan sesekali Agiel merangkul pundak Nanda. Mereka tampak seperti pasangan serasi, beda drastis dengan Nada yang hanya tampil biasa saja, tidak WAH, dan, tidak WOW.
Nada terenyuh melihat kedekatan mereka tiap harinya, jujur Nada sangat keberatan jika Agiel berdekatan dengan sosok Nanda. Asal kalian tau, bukan dikenal most wanted girls saja, Nanda pun dikenal sebagai FUCKGIRLS tingkat atas.
Dengan wajahnya yang teramat sangat cantik paripurna, Nanda manfaatkan wajahnya untuk menggoda para cowok-cowok di SMA MORIZ. Satu hal yang membuat Nada tidak setuju dan khawatir, Nada takut jika Agiel menjadi korban Nanda selanjutnya. Meskipun, Agiel selalu membuat Nada sakit. Ia tidak akan rela jika orang yang ia sayangi tersakiti. Nada menghampiri mereka yang tengah duduk di kursi depan kelas 11 Mipa 1 kelasnya.
"Ekheem!"
Mereka terperanjat kaget oleh hadirnya Nada di depannya.
"Ini sekolah bukan pasar malam, ingat-ingat tempat dong kalo mau pacaran," Nada terus saja mencibir mereka berdua.
Agiel yang merasa tersindir akhirnya langsung menarik dan menghimpit tubuh Nada, membuat cewek itu terbelalak menatap si cowok yang ada di depan matanya.
"Gak boleh suudzon sama orang, mana ada gue pacaran sama Nanda, lagi pula semisal gue pacaran peduli apa lo sama gue, Hah? Atau jangan-jangan lo cemburu ya sama gue, gue lihat akhir-akhir ini lo sering berubah sikap karena gue sama Nanda terus, dan ada pula yang kasih tau gue kalo lo itu sering ngedumel sendiri kalo gue sama Nanda. Benar, kah?" Agiel memicingkan matanya menatap cewek sekaligus sahabat masa kecilnya itu dengan tatapan curiga. Apalagi dengan sekarang cewek itu malah terbengong dan berkeringat dingin saat ditatap olehnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Masa Sma ( Tamat)
Novela JuvenilHATI-HATI BACANYA!! Apakah kamu mempunyai salah satu sahabat terdekat? Bagaimana jika kamu menyatakan cintamu padanya? Apakah dia akan membencimu saat ia sudah mengetahui bahwa kamu mencinta dirinya? Atau mereka saling menyayangi dan mencintai satu...