Mr charming And Mrs gloomy (athi x lucas) wmmap/sibap fanfiction (ff)

8

Berlari

Lucas berlari menuju kebelakang gedung sekolah, tepat dimana adanya athanasia sekarang

"Dimana dia?" Tanya lucas menoleh kebelakang tempat dimana hari ernest berada

"Ituloh yang ada kursi tuanya dibawah pohon" ucap hari sambil ngos ngossan berlarian terus menerus dan mencoba menyesuaikan kecepatan lari nya dengan lari lucas

Lucas berlari lebih cepat secepat mungkin yang dia bisa

Jujur hari sudah tidak kuat mau menyesuaikan kecepatan larinya dengan lucas

Awalnya dia ingin meminta lucas untuk mempelankan larinya tapi melihat dari mata lucas hari mengurungkan keinginannya

Mau menatap matanya saja hari takut apalagi menyuruhnya berhenti dan memperlambat larinya

'jadi rumor yang beredar itu benar ya' batin hari sambil menatap ke arah depan

Hari melamun lalu tersenyum simpul

'rumor tentang betapa bucinnya lucas kepada athanasia walau bertepuk sebelah tangan katanya' batin hari

Lalu, sampailah lucas dan hari di belakang gedung sekolah

Disana ada 3 berandalan yang sedang menggeromboli athanasia

2 pria dan 1 wanita itu tersenyum menatap ke arah Athanasia sedangkan athanasia hanya menatap kosong ke 3 orang itu

Mereka menarik kerah leher athanasia lalu menampar dan membogem gadis yang terlihat lemah didepan mereka

"Telpon erich, dice dan cabel. Mereka sedang dihukum membersihkan halaman yang ada di dekat sini jadi mereka mungkin akan cepat datang" perintah lucas

"Baiklah" hari mengangkat ponselnya lalu mulai mengotak atiknya

Dia mendekat ke arah 3 orang didepannya

"Wah liat ada babu guru, ah maksudku kakak ketos datang. Kyaa takut" ucap salah satu berandalan bernama arjuna

"Ampun bang babu" ucap satu berandalan satu lagi, jalaludin

"Ketos ganteng~ seperti di wattpad aja" ucap berandal perempuan itu sambil mengemut loliponya, icha

"Arjuna,jalaludin,icha emaklu penyuka drama india keknya pas lagi ngehamilin klean" ucap lucas

Lucas tidak ingin berlaku sembarang, dia tau betul 3 orang didepannya ingin memancing amarahnya

"Ya sudah~" arjuna mendekat ke athanasia memegangi dagu gadis surai blonde didepannya itu

Tentu saja gadis itu langsung menepis tangannya

"Cukup" athanasia memandang tajam 3 orang didepannya lalu tersenyum simpul dengan ujung bibir yang mengeluarkan cairan merah dan pipi yang membiru

"Ck berani melawan juga rupanya" Jalaludin mengangkat kedua tangan athanasia lalu mencoba melepas kemeja athanasia

Tapi sayangnya, perlakuannya dihentikan

"Cukup, kalian sudah melakukan pelecehan kepada wanita" Lucas sekarang berada didepan athanasia, menghalangi pandangan Athanasia dari 3 orang didepannya

"Pergi" ucap lucas ke athanasia

"Kau tau kan ini akan berpengaruh pada jabatanmu" ucap athanasia

"....Aku tidak peduli"

"Tapi aku peduli" athanasia menarik lucas pergi dari sana

Tak lupa dia menarik hari dan memanggil cabel dkk yang awalnya menuju kesana untuk pergi mengikutinya