Arin menghela napasnya kasar, melihat sekarang rumah sangat berantakan termsuk kamar Jaehyun dan ruang tengah akibat ulah Genknya Jaehyun.
"mau gua bantu?" tanya Jaehyun yang duduk di ranjangnya
Arin membersihkan nya mulai dari kamar Jaehyun.
"Lo gila? Lo masih sakit gitu udah diem aja" Ujar Arin sambil memungut beberapa sampah bungkus Chiki dan kulit kulit kacang.
"Yaelah masih aja sadis neng"
Arin hanya meroling bola matanya dan melanjutkan pekerjaannya.
Jaehyun mengambil ponselnya di atas nakas, "Rin, mau makan apa ini gua mau order, lo gausah masak ntar kecapean"
"gausah sok perhatian deh" Arin melirik jaehyun sekilas lalu melanjutkan pekerjaannya.
tanpa Arin ketahui jaehyun menghubungi beberapa seseorang untuk datang ke rumahnya.
suasana hening sampai suara bel terdengar, Arin yang peka pun langsung berjalan menuju pintu utama.
"eh iya? ada keperluan apa ya?" tanya Arin kaget melihat ada empat orang wanita yang membawa beberapa alat kebersihan.
"kami mendapat panggilan dari tuan Jung, nona" jawab salah satu dari mereka, Arin tau bahwa mereka asisten rumah tangga sewaan.
"hah? tapi saya bis-"
"Silahkan langsung masuk, bersihkan setiap ruangan di rumah ini termasuk ruang tengah" suara berat itu terdengar saat Arin belum selesai berbicara.
"baik tuan permisi" Arin langsung menarik tubuhnya ke samping memberikan jalan keempat wanita itu
masuk.
"Jaehyun?! lo? gue kan bisa, buang buang duit banget" Arin duduk di sofa sambil menatap jaehyun jengah.
"Gua gak mau lo kecapaian Rin" jaehyun duduk di samping Arin, kondisinya sudah lumayan membaik.
Arin beranjak menuju dapur, "loh Rin? mau kemana?"
"mau masak, emang Lo gamau makan malem ini, hah!?" Jaehyun menyusul Arin dan menatap gadis itu sambil tersenyum.
"udah atuh bete sama gua nya, makan di luar aja yuk"
Arin meroling bola matanya, "ck bilang aja bosen sama masakan gue, masakan gue gaenak, iya kan?"
"Astaga gak gitu Rin gua kan niatn-"
Arin tertawa, "gue bercanda doang, btw emang lo nya udah baikan?"
Jaehyun mengelus dadanya.
"udahlah, buat nyetir doang gampang" Ujar jaehyun.
"oh oke, kalo gitu gue siap siap dulu" Arin langsung berlalu menuju kamarnya, sedangkan Jaehyun sudah siap dengan outfitnya menunggu Arin di gerbang.
••
Lumayan hening, hanya ada suara orang orang di sekitar berbincang, suara bising koki ramen yang sedang memasak.
Arin dan Jaehyun sama sama terfokuskan pada ramen panas yang tengah mereka nikmati.
"abis ini mau ke mana"
Arin menyesap minumannya kemudian menoleh kearah jaehyun "pulang"
"baru jam delapan loh? masa pulang" jaehyun memperlihatkan jam di ponselnya.
"hm, iya, terus lo mau nya kita kemana?"
"anjir kita nih?" goda jaehyun
"apaan, najis"
KAMU SEDANG MEMBACA
Touch My Heart ; Jjh
FanficSiapa yang tak mengenalnya? Jung Jaehyun, disebut sebut Visual sekolah karena ketampanannya, cowok yang hobinya main ke bar, bolos, balapan, dan sering mempermainkan perasaan perempuan semaunya sendiri, itulah Jung Jaehyun. bagaimana ia dipertemukan...
