Tidak ada yang pernah berubah diantara keduanya, sekalipun jarak yang memisah. Empat tahun sudah berlalu, empat tahun pula dimana keduanya memutuskan untuk saling percaya satu sama lain, empat tahun lalu ketika mereka hanya cukup bertahan pada ponsel untuk saling menghubungi. Dan kini, semuanya berakhir
Senyum yang selalu dia rindukan, kini nyata muncul dihadapan
Changbin berjalan tenang menghampiri sang kasih, yang berdiri tak jauh darinya dengan tangan yang menyeret bawaan
Mata keduanya terus menatap, menghantar banyak syarat akan kerinduan yang sudah menekak ubun. Hati senang bukan kepalang, juga pipi dari sosok dihadapannya menimbulkan semburat merah jambu kesukaanya
Sungguh terlihat sangat cantik dipandang
Changbin terus memanjatkan syukur dalam hati, kini—tak ada lagi perbedaan waktu untuk saling menghubungi guna saling berkabar
"Hallo, Felix. Selamat datang kembali kerumah." Adalah ucapan Changbin beserta tangan yang merentang, menitahkan Felix—kekasihnya untuk masuk kedalam pelukan
Felix yang disambut itupun tak kalut berlari untuk memeluk dunianya, menghirup wangi yang beberapa tahun kebelakang tak menghampiri penghidunya. "Hai, Changbin. Terima kasih, telah menyambutku kembali pulang."
flashfic — end
©lxyping 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
a poem for beloved
Short Story- changlix oneshoot, flashfic, drabble collection