[1] After Awakening I Conquered The Whole World

13. Apa yang Dikatakan Zhenming Terdengar Sangat Memuaskan Bagiku

Kecuali Mu Zhenming, ruang tamu besar itu kosong tetapi untuk beberapa pelayan.

Saudara kembar yang dibicarakan Qiao Fei juga tidak ada di sana.

"Zhenming!"

Suara Qiao Fei benar-benar membuat Qiao Jin terkesan.

Dia tidak pernah menyangka tenggorokan Qiao Fei bisa mengeluarkan suara sakarin dan centil.

Kuncinya adalah dia terdengar manis dan bersahaja, dan cukup normal.

Dia berjalan menuju Mu Zhenming, tampak lebih manja dari biasanya. Perilaku anak kucingnya mungkin adalah perubahan yang dilakukan semua wanita di depan pria
tercinta mereka.

"Aku kembali dengan Xiao Jin."

Dia melambai ke arah Qiao Jin dan
meliriknya dengan liar dan penuh arti.

"Qiao Jin, ayo, sapa Paman Mu."

Mu Zhenming memiliki ketenangan
sempurna sebagai kepala keluarga dan seseorang yang memiliki posisi berkuasa.

Bahkan di usia lima puluhan, dia memiliki sosok tegak dan wajah yang tampan.

Jika seseorang mengatakan dia berumur tiga puluh atau empat puluh, seseorang akan mempercayainya.

Semua orang di keluarga ini tampak
tampan, dan Qiao Fei sendiri juga terlihat muda.

Tetapi sementara Qiao Fei secara alami seperti itu, penampilan fisik Mu Zhenming membutuhkan banyak uang untuk dipertahankan.

Mu Zhenming memandang Qiao Jin dan mengangguk sedikit.

Dia tidak pernah menyukai putri angkat Qiao Fei sejak awal. Qiao Fei telah mengabaikan dia dan anak laki-lakinya untuk membiarkan seorang gadis yang benar-benar asing menikmati 20 tahun cinta keibuannya, dan sekarang Qiao Fei
ingin membawanya kembali.

Dia tidak merajuk karena perilaku baik yang seharusnya dimiliki oleh orang sukses.

Statusnya tidak memungkinkan dia untuk menyalahkan seorang gadis terlalu banyak, jadi dia hanya bisa menutup mata.

Qiao Fei telah berdebat dengannya tentang Qiao Jin selama beberapa hari terakhir, dan dia tampak cukup teguh. Dia harus setuju untuk membiarkan Qiao Jin pindah ke
rumah keluarga Mu.

Tidak ada ekspresi di wajah Mu Zhenming, dan Qiao Fei mendesak Qiao Jin untuk bergegas dengan matanya yang ekspresif.

Qiao Jin terdiam beberapa saat, lalu
berkata dengan nada alami, "Zhenming, halo."

Mu Zhenming tidak bisa berkata-kata.

Wajah pokernya tampak retak sesaat.

Ekspresi Qiao Fei jatuh.

Para pelayan yang sedang membersihkan kamar dan menonton dari pinggir juga kaget.

Apakah wanita baru ini gila?

Mu Zhenming menatap Qiao Fei dengan mata bertanya-tanya. Tatapan Qiao Fei beralih bolak-balik antara Mu Zhenming dan Qiao Jin. Di tengah atmosfir yang mencekik, Qiao Fei tidak bisa menahan keinginan untuk menangis, dan dia berkata dengan hampir menangis, "Suamiku, kamu
tahu... dokter berkata..."

Qiao Jin sedang tidak waras.

Dia pasti mengatakan ini pada Mu
Zhenming ketika dia kembali ke rumah.

Mu Zhenming mengingat panggilan
telepon yang tidak menyenangkan dari keluarga Song beberapa hari yang lalu, dan dia segera mulai tidak menyukai Qiao Jin.

Tapi apa yang bisa dia lakukan?

Haruskah dia meributkan seseorang yang tidak waras?

Dia memikirkannya sejenak, lalu berkata perlahan, "Ayo bersiap-siap untuk makan."

Suaranya tenang dan tegas, dan dia
memiliki energi sebagai pemimpin yang tegas.

Dia adalah contoh budidaya pria sukses dari kelas atas.

Saat Qiao Fei hendak berbicara, Qiao Jin mengangguk puas. "Apa yang dikatakan Zhenming terdengar sangat memuaskan bagiku."

Dia memang sedikit lapar.

Mu Zhenming tidak punya kata-kata.

Qiao Fei dengan cepat meraih suaminya untuk menenangkan kegelisahannya, dan air mata memenuhi matanya. "Suamiku,
tolong, aku sudah membesarkannya selama 20 tahun, dan aku hanya punya satu anak perempuan. Demi aku, maafkan dia. Kamu tahu bahwa dia baru-baru ini mengalami trauma, dan segalanya akan menjadi lebih
baik pada waktunya..."

Mu Zhenming tetap diam.

Apa lagi yang bisa dia lakukan?

Demi istrinya, dia harus menanggungnya.

Tapi apakah Qiao Jin benar-benar sudah gila, atau dia hanya berpura-pura?