Toko Mantan (BANGCHIN)

Bagian Dua Satu: Sinb dan Jhope

"Asik jalan-jalan nih."

Sinb kini bersiap menerima ajakan Jhope untuk jalan-jalan. Sedangkan teman-temannya seperti biasa akan menggoda mereka berdua. Tiba-tiba Yerin dipanggil oleh Jaemin karena katanya ada tamu.

Sinb dan Jhope pergi sedangkan yang lainnya ikut menemani Yerin turun ke bawah. Yerin mengarahkan orang itu untuk ke warung Sowon. Sowon dan yang lainnya kini sedang berdebat bingung ingin menyajikan makanan apa.

"Kita sajiin apa nih?" tanya Umji.

"Yang biasa aja," ucap Jennie.

"Yaudah teh anget aja udah," balas Eunha.

"Ya gak gitu juga dong, Bol." Yuju menatap Eunha lelah.

Eunha dengan sigap menoyor kepala Yuju, "Gue bukan haji bolot ya, Ju."

"Emang yang bilang lo haji bolot siapa, Na?" tanya Sowon.

"Yaudah siapin sesajen aja."

Tiba-tiba Jin, Suga, Rapmon, Jimin, Taehyung, dan Jungkook datang menghampiri mereka. Mereka melihat gadis-gadis ini yang sedang berdebat tidak jelas.

"Ya gak pake sesajen juga dong, Joon." Jennie mendekat ke arah pacarnya itu.

Umji tersenyum ke arah Suga, "Udah makan?"

Suga mengangguk pasti. Yuju kini mendekat ke arah Jimin dan memeluknya sebentar. Jimin sendiri ingin memeluk lebih lama namun Yuju memberikannya tatapan tajam.

Jin kini ikut masuk ke dalam dapur untuk melihat Sowon yang sedang memasak untuk tamu Yerin. Jungkook sendiri bersama Eunha duduk di salah satu meja dan memperhatikan Yerin.

Taehyung menatap Yerin, "Yerin ketemu sama siapa?"

"Itu sama tamu," balas Yuju.

"Yaiya tamu tapi maksud gue siapa?" tanya Taehyung lagi.

"Ya belum tau," balas Sowon dari dapur.

Taehyung menghela napasnya. Ia bingung kenapa bisa berteman dengan orang-orang semacam ini. Sedangkan Yerin kini cukup terkejut mendengar tawaran orang dihadapannya.

Air matanya siap meluncur kapan saja karena terlalu bahagia dan excited. Orang itu menyerahkan sebuah kartu nama yang lagi-lagi membuat Yerin sulit berkata dan tak percaya bahwa semuanya nyata.

"Ini beneran mba?" tanya Yerin memastikan.

"Untuk apa saya berbohong? Butik anda akan mengikuti fashion show lusa. Saya harap anda bersedia."

"Tentu saya bersedia. WOI TEMEN-TEMEN BUTIK GUE MASUK FASHION SHOW!"

****

"Kita dimana sih?"

Kini mata Sinb tertutup sehelai kain hingga Jhope membukanya. Mata Sinb berbinar ketika melihat ayah dan ibunya tersenyum di sana. Ternyata Jhope membawa Sinb kembali ke Rumah.

Hal ini adalah hal yang sangat ingin Sinb lakukan beberapa hari ini. Gadis itu rindu suasana rumah dan kini Jhope membawanya pulang. Sinb hendak berlari sebelum Jhope menahannya.

"Tungguin gue dong. Kan nyokap lo belum kenal gue," ucap Jhope.

Sinb tertawa kecil. Akhirnya ia meraih tangan Jhope dan menyebrang menuju Rumahnya. Sinb memeluk ayah dan ibunya sedangkan Jhope hanya berjabat tangan. Ayah dan Ibu Sinb sangat bahagia melihat putri mereka pulang.

Sinb yang hampir lupa memperkenalkan Jhope pun diinjak oleh Jhope. Hal itu sontak membuat Sinb menatap Jhope penuh tanya. Jhope memberi kode dan akhirnya Sinb mengerti.