semesta itu bengis
menjadikan kami begitu teririshati yang seharusnya kokoh
malah menjadi rontok
pikiran yang kau buat bodoh
malah berhasil kosongnampaknya ini sukar dimengerti
tapi boleh, aku pinta satu hal lagi?sisipi perasaanku di keabadian nanti
layaknya insan yang asa-nya tidak pernah pudarmungkin aku tak mampu menyapamu malam itu
tapi rasa yang begitu bergemuruh ini, akan menyampaikan di alam baru.©𝒔𝒂𝒏𝒅𝒚𝒂𝒌𝒂𝒍𝒂𝒔𝒕𝒖𝒅𝒊𝒐
KAMU SEDANG MEMBACA
let me be your poem
PoesiaBukan kisah cinta yang bertuntun rapih, melainkan hanya, Sebuah sajak untukmu, sebuah rumah tempat kau berpulang. Cahaya yang t'lah lama hilang, sekarang waktunya kau berpulang. 𝟸𝟶𝟸𝟶 © 𝐬𝐚𝐧𝐝𝐲𝐚𝐤𝐚𝐥𝐚𝐬𝐭𝐮𝐝𝐢𝐨