10

2K 273 12
                                    

"Ahhhnghh......."

Jeno memejamkan matanya karena dia sudah mengeluarkan semua yang dia tahan tadi karena di suruh Jaemin. Jaemin tidur melemparkan dirinya ke samping Jeno.

"Aku tidak percaya kau tadi latihan, apa rahasiamu agar mendapat stamina yang penuh seperti tadi?"

Jaemin hanya tertawa mendengar pertanyaan Jeno. Kali ini hanya Jaemin yang membuat tanda di tubuh Jeno karena Jeno menolak untuk membuat tanda di tubuh Jaemin. Ya, Jeno sadar kalo Jaemin ini idol tanda yang kemarin aja belum hilang.

"Aku akan tidur"

Jeno menutup matanya dan memunggungi Jaemin. Jaemin yang melihat itu memeluk Jeno dan ikut tidur.

Pagi pun tiba, Jaemin merasa ada sesuatu yang mendudukinya dan basah di sekitar wajahnya. Dia pun membuka mata dan melihat Jeno sedang duduk di perutnya. Kalau basah di wajah Jaemin itu Jeno sedang menyiprati dengan air.

"Aku melakukan ini karena kau susah bangun bukan manja kepadamu" Jeno ingin berdiri tetapi di tahan oleh Jaemin.

Jaemin mendudukkan dirinya sambil memeluk pinggang Jeno. Dia mencium sekilas bibir Jeno lalu menaruh dagunya di bahu Jeno.

"Oh ayo lah bangun"

"Sebentar aku malas bangun karena harus latihan"

Jeno memagang wajah Jaemin dengan kedua tangannya lalu menciumi wajah Jaemin.

"Ayo lah itu pekerjaan mu, kau harus semangat. Kalau kau tidak latihan nanti akan tertinggal oleh semua. Ayo semangat" Jeno mencium bibir Jaemin lalu bangun dan meninggalkannya.

"Oh kau imut sekali Jeno, beruntungnya aku mengenal mu di balik badan besar dan wajah tegas mu terdapat ke-uwuan yang dapat membuat semua orang gemas ingin memakan mu" gumam Jaemin.

Jaemin turun dan melihat penghuni rumah sedang sarapan. Dia ingin pamit karena harus kembali.

"Hyung, Jen aku kembali dulu ya"

"Nggak sarapan dulu Jaem?"

Jaemin menggeleng sambil tersenyum.

"Gak usah kembali ya, nyempit-nyempitin kasur ku aja"

Jaemin tersenyum melihat jawaban Jeno. Dia pamit sekali lagi lalu keluar dari rumah Jaehyun. Setelah Jaemin pergi, Jaehyun juga pamit ke Jeno untuk pergi ke cafe. Jeno mengangguk sambil terus memakan makanannya.

-3-

Jaehyun tersenyum ke pelanggan lalu mengirim pemesanan ke dapur. Setelah itu mengantar makanan dan minuman ke suatu tempat. Dia tidak asing dengan alamat itu dan ternyata benar alamat itu adalah alamat agensi Johnny. Jaehyun melihat ada manager Johnny yang sedang berdiri tidak jauh dari tempatnya berada.

"Hyung...."

"Oh Jaehyun"

"Ini pesanannya"

"Oke aku sudah membayarnya ya" orang itu menunjukkan hp nya ke Jaehyun dan mendapat anggukan darinya.

"Hmm... Jae apa kau bisa menjadi orang yang membantu buat konten NCT selanjutnya. Soalnya tentang membuat kue gitu kau kan di bidang ini" lanjut si manager.

"Bisa hyung, emang aku sudah boeh menemui mereka?"

"Jangan di pikirkan nanti itu urusan ku, apa kau mau?"

Jaehyun langsung mengangguk, kapan lagi bisa ketemu langsung sama Mark dan bisa berinteraksi langsung kan.

"Kapan hyung?"

"Besok Jae jam 9"

"Oke siap, aku pamit dulu ya terimakasih"

TBC
Dobel apdet kenapa? Aku suka banget kalo ada yang komen walau 1 orang soalnya bakal bikin lanjutin tuh gede gitu

Haters ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang