My Sweet Husband [SELESAI]

33

Pagi ini aku bangun terlebih dahulu, ku lirik jam weker yang berada di atas meja. Masih menunjukkan pukul 05.00 pagi. Aku duduk dan menyandarkan punggung ku di kepala ranjang. Ku rentangkan kedua tangan ku agar otot-otot seluruh tubuh lemas. Ku lirik juga Jason yang masih tertidur pulas.

Ia memeluk paha ku seakan-akan paha ku itu guling. Ku usap kepala nya pelan, dan Jason sedikit terusik. Ia membuka kedua mata nya perlahan, lalu menatap ku sebentar. Ia kembali memejamkan kedua mata nya.

"Aku masih ngantuk yang." Ucap nya dengan suara serak khas orang bangun tidur.

Aku mengangguk, dan masih mengusap kepala Jason. "Iya, tidur lagi aja by."

Jason mengangguk pelan, ia malah mengeratkan pelukannya di pinggang ku. Ku biarkan saja Jason seperti itu. Ku ambil handphone di atas meja, dan membuka aplikasi WhatsApp. Ada chat dari Sintia dan juga grup keluarga. Aku membuka chat dari Sintia terlebih dahulu.

Sintia:
Mbak Vanya, besok kan weekend. Kita hangout yuk.

Me:
Aku lagi males keluar nih. Mending kamu aja ke rumahku.

Tidak membutuhkan waktu lama Sintia membalas pesan ku.

Sintia:
Emang boleh? Saya nggak enak sama pak Jason Mbak.

Me:
Gapapa, nanti aku kirim alamat rumah ya.

Setelah membalas pesan Sintia, handphone ku letakkan kembali di atas meja. Aku hendak berdiri dan ingin ke kamar mandi, tetapi tertahan karena tangan berotot Jason yang masih melingkar di pinggangku.

Ku singkirkan tangan Jason secara perlahan, tetapi tangan itu kembali melingkar kan di pinggang ku. Aku berdecak, lalu menatap Jason.

"Lepas dulu by, aku mau ke kamar mandi." Ucap ku dan di balas gelengan kepala oleh Jason.

Aku memutar kedua bola mata malas. Gini nih kalau Jason sudah mengaktifkan mode manja. Orang gerak sedikit aja langsung di tahan, dan nggak boleh pergi kemana-mana.

"By, aku mau cuci muka sama gosok gigi dulu terus mau masak. Emang nya kamu nggak mau sarapan?"

Jason mendongak kan kepala nya dengan mata yang sedikit terbuka.

"Kan ada bi Yati sayang. Udah kamu di sini aja." Ujar nya dan kembali menyembunyikan wajah nya.

Aku hanya bisa pasrah dan ikut berbaring kembali dengan Jason.

******

Malam ini aku, Jason dan Alea berada di ruang tengah sambil menonton film dengan posisi aku duduk sembari menyenderkan punggung ku di kaki sofa, Jason yang tiduran beralaskan paha ku, dan Alea yang tidur di atas perut Jason.

"Yang,"

"Iya?"

"Ke yogya yuk."

"Kapan?"

"Tunggu mami sama bunda pulang aja gimana?"

Aku berpikir sejenak, lalu mengangguk. "Boleh deh. Kita berdua aja nih by?"

Jason mengangguk, ia duduk lalu memberikan Alea padaku. "Iya, kita berdua aja. Kita udah lama banget loh nggak pergi berduaan aja."