Radiant Shadow [MarkJin]

I

___________________

🐱 Radiant
          Shadow 🐈
___________________

Prolog

Menjadi sosok idola sesungguhnya bukan keinginan murni Park Jinyoung. Ia hanya ingin berhasil tampil dan membuat adik kesayangannya Park Hyunjin, bangga. Karena kondisi Hyunjin yang tak memungkinkan untuk dirinya menjadi publik figure seperti impiannya.

Itu sebabnya Jinyoung berusaha sangat keras untuk mencapai debutnya, agar bisa mewujudkan impian adiknya.

Namun dalam masa trainingnya, ia bertemu sosok yang mencuri hatinya. Senior yang sudah jauh debut sebelumnya ; Mark Tuan.

Ketenaran dari Mark Tuan dan groupnya sudah mendunia bahkan selalu menenpati pucak teratas di setiap tangga lagu. Siapa yang tak mengenal Radiant. Group yang beranggotakan 3 Pria tampan dan mempesona.

Jinyoung seolah menemukan semangat lain. Karena ia mendambakan tampil dalam satu panggung bersama Mark Tuan yang menjadi idolanya, sekaligus cinta pertamanya.

Namun kejadian naas terjadi saat waktu debutnya sudah dekat. Ia mengalami kecelakaan mobil cukup hebat bersama rekan teamnya yang ingin melakukan rekaman lagu debut mereka, dan kecelakaan itu hampir merenggut nyawa Park Jinyoung.

Jiwa Park Jinyoung melayang seakan enggan kembali, membuat dirinya terkurung pada tubuh seekor kucing yang juga hampir sekarat
dan di temukan oleh Mark Tuan.

Akankah Jinyoung bisa kembali ke raganya?

*

'author pov'

Mark menghela napas, merasa jenuh dengan aktifitas yang hanya berputar didalam apatermentnya. Hampir dua bulan groupnya di non aktifkan karna isu panas yang menyebar hampir keseluruh penjuru dunia.

Nama Mark terseret dalam sebuah kasus pelecehan sexual seorang aktris pendatang baru, lantaran dirinya yang didapati ada dalam sebuah club yang sama.

Meski Mark sudah mengkonfirmasi dirinya secara pribadi tak terlibat. Namun pihak agency justru menon-aktifkan group mereka sementara waktu untuk meminimalisir asumsi publik. Sampai ia paham tujuan sesungguhnya.

'JPent. Dikabarkan akan mendebutkan group baru yang sangat luar biasa dan bertalenta....'

Mark memaninkan jemarinya dengan cepat di layar ponsel. Seakan enggan untuk membaca berita yang tak kalah hangat di perbincangkan di media sosial saat ini.

"bullshit!" umpatnya, melempar ponsel di tangannya dengan jengkel keatas tempat tidur.

Ia merebahkan tubuhnya berusaha memejamkan mata. Namun hal2 pait terus mengganggu pikirannya, jelas membuatnya semakin kalut.

Tling

Tling

Tling

Notifikasi masuk bekali2 ke ponselnya. Ia ingin menghiraukannya, Namun ponselnya justru berdering.